“Pasar murah tersebut untuk mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan pokok di pasar menjelang Ramadhan dan membantu masyarakat mendapatkan harga yang lebih murah,” jelasnya.
Baca Juga: Pemkot Bakal Tertibkan PKL Tegalega Jelang Ramadhan, Sekda: Harus Berkurang
Meiwan menuturkan Disdagin Kota Bandung akan bekerja sama dengan beberapa penyedia bahan pokok, terkait barang yang tersedia di pasar murah. Seperti Perum Bulog, PT. Pertamina, Wilmar Group dan lain sebagainya.
Untuk pengunjung pasar murah, ungkap Meiwan, tidak dibatasi harus warga kecamatan tersebut. Namun untuk barang yang dibeli dibatasi, seperti beras satu orang hanya 1 pack dan Minyakita maksimal 2 liter.
"Satu titik kita sediakan 100 tabung gas LPG, beras 500 kg, minyak goreng 20 karton atau 600 liter," bebernya.***