Network
PRFMNEWS - Braga dinilai sebagai barometer kesenian di Kota Bandung. Karya-karya seni Lukis yang berjajar di sepanjang jalan Braga menjadikan ikon untuk daya tarik minat wisatawan.
Hal ini diungkap oleh Ketua Dewan Kesenian Kota Bandung, Rahmat Jabaril. Ia mengungkap dampak dari kondisi di Braga sekarang sangat positif.
Para seniman di Kota Bandung menghiasi jalan-jalan di Braga dengan karya dan menghasilkan nilai jual yang sangat fantastis.
Baca Juga: Jadwal Uji Coba Penerapan Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Sukabumi Kota Bandung
Selain dihiasi karya lukis yang indah, lukisan yang berjejer di sepanjang jalan Braga itu bisa membantu pelaku seni untuk meningkatkan ekonomi di Kota Bandung.
Rahmat menuturkan, kondisi Braga berubah sejak Abah Ropih selaku tokoh seniman Kota Bandung menginisiasi trotoar sebagai display karya lukisan para seniman di tahun 2000.
“Akhirnya dari sana Braga jadi punya daya tarik tersendiri. Malah banyak orang yang ikut berkarya dan berjualan di sana, sehingga terbangun suasana lain tentang Braga,” tutur Rahmat, dikutip dari laman Humas Bandung hari Senin, 15 Agustus 2022.
Baca Juga: Calon Pengantin di KBB Boleh Pinjam Mobil Dinas Hengky Kurniawan, GRATIS Tiap Hari
Braga membuat para pelaku seni lukis berlomba untuk menjual hasil karyanya di sana, tak hanya seniman, di sepanjang jalan Braga banyak sekali orang yang hendak berswafoto dan mencari jajanan kuliner Bandung.
“Keinginan Abah Ropih, Jalan Braga bisa menjadi perguruan seni secara tidak langsung, seperti ‘universitas terbuka’. Semua orang bisa belajar dii sana dengan para senior. Siapapun boleh belajar dan berjualan,” tuturnya.
