Mau Ajak Anak Main Sambil Belajar? Yuk ke Warung Kebon di Cipadung Kulon Bandung

- 21 Januari 2022, 15:00 WIB
Warung Kebon, wahana wisata sekaligus tempat edukasi anak dan remaja yang terletak di Cipadung Kulon, Kota Bandung
Warung Kebon, wahana wisata sekaligus tempat edukasi anak dan remaja yang terletak di Cipadung Kulon, Kota Bandung /Diskominfo Kota Bandung.

Tak hanya lebah, ada ternak unggul lainnya juga di Warung Kebon ini. Ada ayam pelung, ayam ciung, dan bebek yang juga sedang mereka kembangbiakkan di sini.

Selepas lelah berkeliling, pengunjung bisa melipir ke warung jajajan yang tersedia. Di warung ini, tak hanya menjual makanan, tapi juga hasil dari olahan sampai baik organik maupun anorganik. Hani memaparkan, tujuan akhir dari Warbon ini memang untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar.

Hani menjelaskan, sejak berdiri pada Mei 2021, tujuan adanya Warbon ini memang untuk mengedukasi masyarakat, terutama kaum muda agar lebih melestarikan lingkungannya.

Baca Juga: Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Museum Geologi, Update 2022

Bagi Hani, sekarang sudah bukan lagi zamannya “Jangan buang sampah sembarangan”, tapi harus berganti ke “Olah sampah sampah jadi bernilai ekonomi”.

“Dari dulu sampai sekarang, masalah lingkungan itu selalu terpinggirkan. Kalau pemerintah saja yang bergerak pasti sulit, harus ada dukungannya juga dari masyarakat untuk mengedukasi tentang lingkungan,” jelasnya.

“Kita ajarkan masyarakat memilih sampah dan mengolahnya. Ada yang jadi bahan kerajinan seperti dompet. Ada juga yang berupa pupuk cair organik (PCO) dan pupuk kering. Hasil panen tanaman juga kita bantu pasarkan lewat online,” tambah Hani.

Warbon ini pun menjadi pusat kegiatan para aktivis lingkungan. Salah satu yang terlibat ialah komunitas Barang Bekas Antik (Rastik).

Founder dan creator Rastik, Enie Mualifah mengatakan, pengunjung yang datang ke Warbon bisa belajar membuat prakarya menggunakan barang-barang bekas elektronik.

"Tiap Selasa kami datang ke sini untuk memberikan pelatihan cara mengelola limbah elektronik jadi beragam karya seni yang antik," ujar Enie.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x