Guru Besar UPI Ungkap Jika Almarhum Mang Oded Pantang Lakukan Pencitraan

- 16 Desember 2021, 09:00 WIB
uru Besar Komunikasi Politik Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Prof Karim Suryadi. Dia menyebutkan bahwa Mang Oded merupakan sosok yang pantang lakukan pencitraan.
uru Besar Komunikasi Politik Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Prof Karim Suryadi. Dia menyebutkan bahwa Mang Oded merupakan sosok yang pantang lakukan pencitraan. /HUMAS KOTA BANDUNG

"Ini nampak dari pola komunikasi yang Ia bangun, baik dengan Wakilnya, Kang Yana, dengan Sekda, ASN, dan masyarakat," tuturnya.

Karim menilai, Oded termasuk seorang pemimpin yang lebih mengedepankan apresiasi ketimbang memberikan punishment atau hukuman.

"Seperti yang dia akui dalam dialog dengan saya, karena Alquran sendiri lebih banyak menyebut reward atau ganjaran ketimbang hukuman, maka Mang Oded lebih banyak memberi penguatan dan penghargaan," ujarnya.

Baca Juga: Pemain yang Pernah Trial di Persib Jadi Pemain Terbaik di Pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam

Karim juga mengungkapkan, Oded memiliki pandangan sendiri tentang hakikat politik. Oded menganggap politik bukan sebagai alat untuk mendapat kekuasaan dan mengedepankan kepentingan pribadi.

Namun di mata Oded, terang Karim, politik merupakan sebuah alat untuk mewujudkan kesejahteraan bersama. Karena itu pula Oded enggan menampilkan hasil kinerjanya kepada publik.

"Ini yang sering disalahpahami kalangan media, menyebut Pak Wali itu menjaga jarak dengan media. Tapi setelah saya gali ternyata bukan itu," tutur Karim.

Baca Juga: Sejoli Hilang Tanpa Jejak Usai Jadi Korban Tabrakan di Nagreg Disebut Dibawa Mobil Panther Hitam

"Dia berpendapat, orang tidak boleh menonjolkan diri atau tidak boleh takabur. Mang Oded membiarkan hasil kinerja yang berbicara," lanjutnya.

Dengan komunikasi politik yang telah dibangun Oded bersama wakilnya, Karim meyakini Yana Mulyana yang kini menjabat sebagai Plt. Wali Kota akan mampu meneruskan jejak langkah Oded.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x