Network
PRFMNEWS - Kurang lebih 400 tenaga kesehatan (nakes) di Rumah Sakit Mata Cicendo menjalani suntikan vaksin Covid-19 dosis ketiga, pada Sabtu 24 Juli 2021.
Suntikan dosis ke-3 ini memang menjadi arahan pemerintah pusat dan dikhususkan untuk para nakes sebagai vaksin booster.
Merk vaksin yang digunakan adalah vaksin asal Amerika Serikat yaitu Moderna.
Baca Juga: Sudah Dapat Izin BPOM, 3 Juta Dosis Vaksin Moderna Tiba di Indonesia Hari Ini
Direktur Utama RS Cicendo, dr. Irayanti, Sp.M(K), MARS mengatakan, vaksinasi dosis ke-3 di RS Cicendo diberikan kepada semua nakes mulai dari dokter, perawat, hingga tenaga administratif.
"Lebih kurang 400 (orang), ada beberapa yang belum bisa diberikan (vaksin) seperti penyintas karena harus nunggu 3 bulan lagi," ujar Irayanti saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Minggu 25 Juli 2021.
Soal perbedaan merk vaksin dibandingkan dosis satu dan dua, Irayanti menyebut dengan Moderna diharapkan ada peningkatan efikasi. Namun sebagaimana diketahui hingga saat ini penelitian efikasi masih terus dilakukan.
Baca Juga: CEK FAKTA: Vaksin Covid-19 Moderna Diproduksi Sebelum Pandemi
Namun soal efek yang dirasakan, vaksin Moderna ini diakuinya lebih banyak memberikan efek dibandingkan Sinovac.
Jika saat Sinovac efek yang dirasakan rata-rata minim, tapi dengan Moderna banyak efek yang dialami nakes seperti demam, bengkak di tempat penyuntikan, bahkan meriang.
"Saya sendiri merasakan juga, Sinovac tidak terlalu terasa apa-apa, kalau yang sekarang ini bermacam-macam, ada yang demam, lengan pegal, ada yang sakit, bengkak di tempat penyuntikan, bahkan ada yang meriang," ungkapnya.
Baca Juga: Tak Sanggup Bertahan, Pedagang Nyatakan Sikap Berjualan Lagi Mulai Besok Apapun Kondisinya
Baca Juga: Dianggarkan Rp59,2 Miliar, Jabar Pastikan Pembayaran Insentif Nakes Selesai Bulan Ini
Pihaknya pun akan mendata efek yang dialami dari semua nakes yang mendapat suntikan.
Soal apakah kedepannya akan ada lagi suntikan dosis selanjutnya dengan vaksin Moderna, Irayanti mengaku belum tahu.
"Untuk dosis yang ketiga ini kita belum dapat info apakah akan ada lagi kedepannya," pungkasnya.***
