Pemkot Bandung Usulkan 183.174 KK Warga Miskin Dapat Bantuan

- 7 Januari 2021, 22:09 WIB
PEMKOT BANDUNG USULKAN 183.174 KK WARGA MISKIN BAKAL DAPAT BANTUAN   Jelang pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pekan depan, Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Sosial dan Penaggulangan Kemiskinan (Dinsosnangkis) sesuai usulan agar 183.174 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Bandung memperoleh bantuan.  Bantuan Sosial dari Kemensos RI ini dikhususkan bagi warga miskin dan tidak mampu sesuai usulan.  Seluruh Warga yang masuk di DTKS mendapatkan Bansos, Para KPM tersebut me
PEMKOT BANDUNG USULKAN 183.174 KK WARGA MISKIN BAKAL DAPAT BANTUAN Jelang pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pekan depan, Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Sosial dan Penaggulangan Kemiskinan (Dinsosnangkis) sesuai usulan agar 183.174 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Bandung memperoleh bantuan. Bantuan Sosial dari Kemensos RI ini dikhususkan bagi warga miskin dan tidak mampu sesuai usulan. Seluruh Warga yang masuk di DTKS mendapatkan Bansos, Para KPM tersebut me /DOK TIM FIX/

PRFMNEWS – Dinas Sosial dan Penaggulangan Kemiskinan (Dinsosnangkis) Kota Bandung mengusulkan 183.174 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Bandung untuk memperoleh bantuan dari pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Sosial RI.

Menurut Kepala Dinsosnangkis Kota Bandung, Tono Rusdiantono, seluruh warga yang masuk di DTKS diusulkan menerima berbagai bantuan seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sembako Nasional (BSN), dan Bantuan Sosial Tunai (BST).

Tono mengaku sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait hal itu. Melalui Kementerian Sosial, bantuan akan diberikan bagi warga yang sudah masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Baca Juga: Polisi Gerebek Balap Liar di GBLA, Sejumlah Motor Diangkut ke Polsek

“Warga miskin dan tidak mampu di Kota Bandug sesuai data DTKS semuanya akan mendapatkan bantuan sosial. Pemerintah Kota Bandung mengusulkannya ke pemerintah. Bantuannya dari Kemensos,” ucap Tono, Kamis 7 Januari 2021.

Tono menyebutkan secara terperinci bantuan berupa Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 42.036 KK. Sedangkan 84.165 KK mendapat Bantuan Sembako Nasional (BSN), dan sebanyak 56.973 KK mendapat Bantuan Sosial Tunai (BST).

Khusus untuk bantuan PKH, sambung Tono, akan mendapatkan juga tambahan dari program BSN. “PKH itu lebih besar karena berdampingan dengan BSN. Karena bisa itu warga sangat miskin berada di desil 1. Kalau BSN itu desil 2 dan desil 3. Satu lagi itu BST basisnya DTKS,” ujarnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Tegaskan PPKM Tak Jauh Beda dengan PSBB Proporsional di Jabar, Ini Aturannya

Tono menyatakan, bantuan akan segera dibagikan pada Januari ini. Kemungkinan besar akan berbentuk uang tunai yang disalurkan melalui Bank BNI. “Perkiraan untuk PKH itu Rp400 ribuan karena gabungan PKH-nya saja sekitar Rp200 ribu ditambah BSN sekitar Rp200 ribu. Sedangkan BST itu sekitar Rp. 300 ribu,” jelasnya.

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x