Network
PRFMNEWS - Penularan Covid-19 di Kota Bandung masih dalam kategori tinggi. Untuk itu Pemerintah Kota Bandung terus menggencarkan sosialisasi protokol kesehatan.
Ketua DPRD Kota Bandung, Teddy Rusmawan mengungkapkan rata-rata kasus Covid-19 tanpa gejala di Kota Bandung didominasi oleh anak-anak muda. Anak-anak muda ini disampaikan Teddy, kebanyakan masih abai terhadap protokol kesehatan.
"Informasinya akhir-akhir ini banyak anak muda nongkrong-nongkrong kemudian OTG dan menularkan ke orang di rumah. Ini harus segera diputus," ujarnya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu 28 November 2020.
Baca Juga: Pasien Covid-19 Keluhkan Tak Ada Perhatian dari Pemkot Bandung, Ini Respon DPRD Kota Bandung
Baca Juga: DPRD Minta Pemkot Bandung Tambah Kapasitas Tempat Tidur di Rumah Sakit
Oleh karena itu ia meminta kepada pemerintah Kota Bandung terus melakukan operasi yustisi protokol kesehatan dengan menyasar tempat-tempat yang biasa dipakai nongkrong anak-anak muda. Tak hanya itu Teddy juga meminta jam operasional cafe dan restoran kembali dibatasi.
Baca Juga: Keterisian Tempat Tidur Pasien Covid-19 di Rumah Sakit di Kota Bandung Sudah Lampaui 90 Persen
"Kegiatan yang berpotensi kerumunan perlu dibatasi dulu. Cafe-cafe atau kegiatan usaha mohon dibatasi kembali sampai jam 9 malam agar tidak ada kontak erat penularan," pungkasnya.***
