Lewat Budaya Ilmiah Unggul 2023, ITB Pastikan Peneliatan Tak Berhenti di Atas Kertas

20 September 2023, 22:15 WIB
Pengunjung melihat ruang pameran Gebyar Budaya Ilmiah Unggul di Kampus ITB Ganesha, Rabu 20 September 2023. /HUMAS ITB


PRFMNEWS - Institut Teknologi Bandung (ITB) menyelenggarakan acara Gebyar Budaya Ilmiah Unggul melalui Workshop dan Pameran “Menuju Budaya Ilmiah Unggul : Capaian Riset dan Inovasi Saat Ini serta Strategi ke Depan” di Aula Timur ITB, Rabu 20 September 2023.

Kegiatan ini memamerkan capaian riset dan inovasi ITB sebagai bagian penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berlandaskan sains dan teknologi.

Sekretaris LPPM Bidang Pengabdian kepada Masyarakat, Deny Willy Junaidy, Ph.D. menegaskan, semua penelitian tersebut tidak hanya berakhir di atas kertas, melainkan sudah diimplementasikan agar masyarakat merasakan manfaatnya.

Baca Juga: Peduli Renewable Energy, LPIK ITB Dukung Ide Kreatif Mahasiswa Lewat Inkubator Bisnis

"Itu selalu ditekankan pak Wakil Rektor, pengabdian di ITB itu pasti bagian dari peneliatan, jadi tidak berakhir di kertas publikasi, tapi diimplementasi," kata Deny.

Pada tahun ini, ITB melaksanakan 200 kegiatan pengabdian masyarakat dan 74 di antaranya dilakukan di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar). Lebih rinci lagi, 30 daerahnya merupakan wilayah Indonesia Timur dengan membuat sumber air bersih di daerah krisis.

"Kita bekerjasama dengan Kemendes, kita bor air kedalaman 100 meter lebih, kita bawa mesin bor ke pulau terkecil yang beratnya bisa 5 ton, bawa dari Bandung," tuturnya.

Baca Juga: Guru Besar ITB Paparkan Solusi untuk Mengatasi Polusi Udara Jakarta

Selain mengatasi masalah krisis air, ITB juga mengabdi kepada masyarakat di bidang digitalisasi ekonomi, ketahanan pangan, hingga industri kreatif seperti pembangunan desa pariwisata.

"Kita juga bangun teknologi untuk yang listriknya susah dengan solar panel," imbuhnya.

Dalam angka, karya ilmiah dari ITB cenderung naik meski tidak mengalami kenaikan yang pesat. Namun, pada 2024 pihaknya menargetkan pencapaian 1.000 publikasi terindeks bereputasi yang paling tinggi.

Selain kegiatan pameran, pada kesempatan yang sama, ITB juga memberikan penghargaan kepada 10 dosen muda dengan publikasi di jurnal kuartil 1 (Q1) terbanyak sepanjang periode 2020 hingga 2023.

Baca Juga: LPPM ITB Selenggarakan Pameran Karya Pengabdian Masyarakat dan Panggung Agustusan Warga Citarum Harum

Sepuluh dosen muda berprestasi tersebut di antaranya adalah:
1. Dr.Eng. Anjar Dimara Sakti dari Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian
2. Isa Anshori, Ph.D. dari Sekolah Teknik Elektro dan Informatika
3. Dr.Eng. Firman Juangsa dari Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara
4. Dr. Anton Timur Jaelani dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
5. Dr. Megawati Zunita dari Fakultas Teknik Industri
6. Dr. Bentang Arief Budiman dari Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara
7. Dr. Ikha Magdalena dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
8. Pramudita Palar, Ph.D. dari Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara
9. Taufiq Hidayat, Ph.D. dari Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
10. Ganes Shukri, Ph.D. dari Fakultas Teknik Industri

"Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi dan semangat bagi para dosen muda agar semakin produktif dalam menghasilkan berbagai karya penelitian yang unggul," pungkas Deny.***

 

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler