PRFMNEWS – Para pekerja hasil rekrutan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Disnaker mulai bekerja pada hari pertama, Kamis 22 September 2022 salah satunya di Kecamatan Rancasari.
Hari pertama kerja, ada 40 pekerja program Padat Karya Disnaker Kota Bandung di Kecamatan Rancasari yang akan bertugas selama 10 hari ke depan yakni hingga 2 Oktober 2022.
Puluhan pekerja yang ikut program Padat Karya Disnaker Kota Bandung di Kecamatan Rancasari ini rata-rata punya mata pencaharian sebelumnya sebagai tenaga lepas harian atau buruh pabrik.
Baca Juga: Asam Urat Tidak Kunjung Sembuh Padahal Rutin Minum Obat, Ternyata 3 Hal Ini Penyebabnya Kata dr. Ema
Salah satu pekerja yang kini menjadi peserta Padat Karya Disnaker Kota Bandung ialah Abdul Qodir, warga RW 03 Mekar Jaya.
Dalam kehidupan sehari-hari Abdul Qodir bekerja sebagai pencari barang rongsokan di kompleks perumahan.
"Biasanya suka dipanggil juga, disuruh bersih-bersih rumah di kompleks," tutur Qodir.
Ia lanjut bercerita bahwa sebelum pandemi Covid-19 melanda Indonesia, ia biasa berjualan ikan mas keliling. Namun terpaksa berhenti karena usahanya itu sangat terdampak pandemi.
Baca Juga: Geger Kabar Terjadi Penusukan di Depan SMAN 1 Tanjungsari, Polisi Beberkan Fakta Sebenarnya
"Kalau dulu dapat Rp20.000 – Rp25.000 sehari. Sekarang mah susah," ungkapnya.
Di tengah keterbatasannya, ia harus menghidupi istri dan dua orang anak yang masih duduk di bangku SD dan SMA yang sebentar lagi lulus sekolah.
"Bahan-bahan pada naik, anak juga sudah mau lulus. Katanya mau lanjut kuliah," akunya.
Ia bersyukur dapat terpilih menjadi salah satu peserta Padat Karya yang diadakan Disnaker Kota Bandung atas rekomendasi dari Camat Rancasari, Hamdani.
Qodir pun berterima kasih dengan adanya program ini sebab ia bisa memperoleh penghasilan lebih baik dari pekerjaanya selama 10 hari ke depan.
"Semoga kerja lewat program ini jadi salah satu rezekinya buat kuliah anak," harapnya.
Sementara itu, Hamdani mengatakan para pekerja yang bertugas membersihkan lingkungan selama 10 hari ini akan mendapat gaji Rp1,3 juta per orang setelah masa tugas rampung.
"Pembayarannya akan dilakukan setelah semua pekerjaan selesai. Tiap warga mendapatkan Rp1,3 juta," ungkapnya.
Baca Juga: Pemprov Jateng Optimalkan Pertanian Sorgum di Wonogiri
Hamdani lanjut menjelaskan ada tiga kategori peserta yang dipilih untuk terlibat dalam program Padat Karya Disnaker Kota Bandung.
"Para peserta Padat Karya yang kami rekrut masuk dalam tiga kategori, yakni terdaftar dalam DTKS, mereka yang diputus kerja atau dirumahkan, dan warga yang belum mendapatkan kesempatan bekerja," ucapnya.
Semua peserta merupakan warga ber-KTP Rancasari. Ia mengatakan, untuk wilayahnya hanya warga asli Rancasari saja yang direkrut.
"Karena kami memang memiliki banyak tenaga produktif yang masih bisa dipekerjakan," ujarnya.***