PRFMNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus berupaya menyediakan hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Dalam audiensi dengan Kementerian PUPR, Pemkot Bandung akan membangun rumah susun (rusun) Cisaranten Bina Harapan yang dikerjasamakan dengan Kemen PUPR.
Nantinya, Rusun Cisaranten Bina Harapan bakal menghadirkan 1.900 unit untuk MBR.
Baca Juga: Ganjar Sebut Akan Banyak Negara Belajar pada Keberanian Indonesia Atas Kesuksesan ASEAN Paragames
Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyampaikan, kerjasama pembangunan Rusun Cisaranten Bina Harapan di Kota Bandung ini, berbagai pembicaraan terkait proses dan teknisnya mulai dibicarakan.
Diharapkan groundbreaking Rusun Cisaranten Bina Harapan bisa rampung di Maret 2023.
“Alhamdulillah, mudah-mudahan dalam waktu dekat hal teknis dibicarakan, dan rasanya relatif tidak ada hal yang jadi hambatan. Sehingga Insyaallah kalau lancar, Maret atau April 2023 groundbreaking selesai,” ucap Yana hari ini Senin, 8 Agustus 2022.
Baca Juga: LAPORAN WARGA: Ada Kecelakaan Lalin di Tanjakan Gentong, Sebuah Minibus Nampak Terhimpit Truk
Rusun Cisaranten Bina Harapan dibangun di atas lahan sekitar 3,2 hektar milik Kementerian PUPR.
Dalam rapat audiensi, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan (Kementrian PUPR) Herry Trisaputra Zuna mengungkapkan, Kota Bandung jadi kota pertama atau pilot project untuk Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Rusun Cisaranten Bina Harapan.
Sementara itu Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Perumahan Haryo Bekti Martoyoedo mengatakan, Rusun Cisaranten Bina Harapan nantinya bisa diperuntukkan bagi masyarakat dengan penghasilan di bawah Rp4 juta.
Ia juga menyebut, Rusun Cisaranten Bina Harapan bisa terisi pada 2029 mendatang. Adapun tahap pertama bisa terisi pada 2025.
“Dihitung pembangunan sekitar 2 tahun, mungkin tahap pertama bisa terisi di 2025,” ucap Haryo.***