Ada Pemeliharaan Rutin Jaringan Air, Distribusi Ke Dua Wilayah Kota Bandung Ini Akan Terhambat

18 Januari 2022, 09:00 WIB
Beberapa wilayah Bandung akan tidak teraliri air PDAM pada Kamis 20 Januari 2022. /Perumda Tirtawening

PRFMNEWS - Perumda Tirtawening Kota Bandung berencana menghentikan aliran air sementara pipa transmisi Cikalong pada Kamis 20 Januari 2022.

Hal ini dilakukan karena adanya kegiatan operasi pemeliharaan pipa transmisi Cikalong diameter 850 mm dan penggantian Valve.

Direktur Utama Perumda Tirtawening kota Bandung, Sonny Salimi menjelaskan, kegiatan tersebut akan dimulai pada Kamis besok mulai pukul 10.00 hingga 20.00 WIB.

Karena ada penggantian komponen pipa distribusi air, maka sejumlah wilayah di kota Bandung bakal mengalami gangguan.

"Rencana akan ada kegiatan penyambungan pipa transmisi dengan diameter 850 mm dengan pipa baru SPAM blok Gedebage. Adapun lokasinya dekat dengan Masjid Agung Kordon," kata Sonny di kantornya, Senin 17 Januari 2022.

Baca Juga: Nyanyikan ‘Driver Lincense’ di Gala Live Show X Factor, Finalis Kategori Girls ini Raih 5 Standing Ovation

Dijelaskan Sonny, dengan kegiatan tersebut maka debit IPA Badaksinga akan mengalami penurunan sekitar 650 liter per detik. Hal ini tentunya akan mengakibatkan terganggunya distribusi air.

Pihaknya pun memohon maaf atas ketidaknyamanan pelanggan atas pekerjaan tersebut.

"Selama proses perbaikan ini, akan mengakibatkan wilayah pelayanan Bandung Barat dan Bandung Timur terganggu distribusi airnya. Tetapi estimasi kita, aliran air akan kembali normal pada pelanggan dua sampai tiga hari setelah kegiatan selesai," ucapnya.

Bagi pelanggan Perumda Tirtawening Kota Bandung yang memerlukan air secara mendesak, pihaknya ditambahkan Sonny telah menyiapkan truk tangki air minum (TAM) untuk membantu suplai air.

Baca Juga: Beberapa Wilayah Bandung Berpotensi Sementara Tidak Teraliri Air Perumda Tirtawening karena Ini

"Kita siapkan TAM sebagai antisipasi selama proses distribusi terganggu. Pelanggan tinggal menghubungi kantor tanki air minum, dengan syarat dan ketentuan berlaku minimal 10 pelanggan untuk dikoordinir. Pelayanan ini tidak dipungut biaya," ujar dia.

Adapun daerah terdampak pelayanan di wilayah Bandung Barat meliputi kawasan Merdeka, Padasuka, Cikutra, Cicadas, Sukamaju, Antapani Wetan, Antapani Kidul, Antapani Tengah, Antapani Kulon, Cipamokolan, dan Derwati.

Lalu di kawasan Cijaura, Jatisari, Kujangsari, Sukapura, Cicaheum, Babakan Sari, Gumuruh, Manjahlega, Sekejati, Mergasari, dan Cibangkong.

Baca Juga: Jangan Beranjak Pergi Setelah Sholat, Amalkan ini 1 Menit Saja Bisa Menghapus Dosa 70 Tahun

Sementara daerah terdampak pelayanan di wilayah Bandung Barat meliputi Karasak, Suka Asih, Kujangsari, Mekarwangi, Menggerakkan, Ancol, Babakan, Babakan Asih, Balonggede, Batununggal, Braga dan Pasirluyu.

Wilayah lainnya meliputi Ciseureuh, Dungus Cariang, Burangrang, Ciateul, Cibaduyut, Cibaduyut Kidul, Cibaduyut Wetan, Cigereleng, Cijagra, Cikawao, Pungkur dan Wates. ***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler