Jumlah Siswa Positif Covid-19 di Kota Bandung Terus Bertambah, PTM Terbatas Tetap Berlanjut

29 Oktober 2021, 15:46 WIB
Ilustrasi PTM. /prfmnews.id

PRFMNEWS - Jumlah siswa terkonfirmasi positif Covid-19 di sekolah di Kota Bandung yang menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di Kota Bandung terus bertambah, seiring keluarnya hasil tes Swab PCR secara acak. Terbaru, sebanyak 214 siswa dan 15 guru dinyatakan positif Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanagara mengungkapkan, dari jumlah 7511 sampel yang diperiksa, 229 diantaranya dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

"Jadi dari hasil itu, positif (Covid-19) sebanyak 229 dan yang negatif 6.755. Sementara yang positif itu meliputi dari siswa sebanyak 214 (orang), guru 15 (orang)," kata Ahyani saat dihubungi lewat pesan singkat, Jumat 29 Oktober 2021.

Baca Juga: Tebing Bekas Longsor di Kampung Gambung Bandung Belum Dapat Perhatian Pemerintah

Ahyani menambahkan, jumlah angka positif Covid-19 tersebut diperkirakan akan mengalami peningkatan, karena hasil PCR di sekolah belum seluruhnya keluar.

"Kita targetnya ada 212 sekolah, yang sudah diperiksa ada 196 sekolah, dari 196 sekolah tersebut yang sudah keluar hasilnya baru 182, jadi ada 14 sekolah yang belum keluar hasilnya, nanti masih ada sisa 16 sekolah lagi yang akan dilakukan tes PCR," jelasnya.

Dengan kondisi tersebut, lanjut Ahyani, jumlah sekolah yang harus menghentikan kegiatan PTMT pun bertambah, dari semula 22 menjadi 47 sekolah dari berbagai jenjang.

Baca Juga: Viral ‘Kampung Mati’ di Subang yang Ditinggalkan Warganya Hingga Tersisa 1 Keluarga, Ternyata Ini Alasannya

"Dan untuk total Sekolah yang diberhentikan sementara (Kegiatan PTM Terbatas) itu ada 47 sekolah, itu di atas 5 persen (Penyebab Covid-19), 48 Sekolah 1 sampai 5 persen, dan 87 Sekolah nol Persen," imbuhnya.

Terpisah, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, belum mewacanakan adanya pemberhentian kegiatan PTM Terbatas secara menyeluruh.

Oded menegaskan, upaya responsif terhadap temuan-temuan kasus Covid-19 di sekolah-sekolah yang menggelar PTMT sudah dilakukan.

Baca Juga: Cara Mengendalikan Lapar yang Bagus untuk Diet Menurut dr Zaidul Akbar

Tindakan lanjutan seperti pelacakan dan pengetesan terus dilakukan terhadap orang-orang terdekat baik siswa maupun guru yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Tidak, tidak (memberhentikan secara menyeluruh kegiatan PTM Terbatas). Kan ada SOP-nya, sesuai dengan aturan yang ada nanti tetap konsisten dengan SOP yang ada. Walaupun sudah 229, tapi kita kan hitung persentasenya, dari 229 tersebut ada di sini sekian di tempat lain sekian, titiknya berbeda," pungkas Oded saat ditemui di Gedung Pusdai Jabar, Jumat 29 Oktober 2021.

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler