PRFMNEWS - Tim Prawira Harum Bandung akan memulai perjuangan di putaran pertama Grup A Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 dengan melawan Bishrelt Metal dari Mongolia di UG Arena, Ulaanbaatar, Mongolia, hari ini Rabu, 3 April 2024.
Jelang pertandingan pertama Prawira Harum Bandung di kancah asia, pelatih David Singleton menyebut tim asuhannya dalam kondisi baik dan siap.
Pelatih yang akrab disapa Dave memastikan 11 pemain yang diboyong ke Mongolia dalam kondisi prima dan sudah beradaptasi baik dengan suhu di Mongolia.
"Persiapan dan adaptasi cuaca yang kami lakukan berjalan dengan baik. Kami sedih dan kehilangan atas situasi yang menimpa Sandy. Beberapa saat jelang keberangkatan, dia sakit. Jadi, doa kami untuk Sandy," kata Dave, Selasa 2 April 2024.
Baca Juga: Jadwal Prawira Harum Bandung di Kualifikasi BCL Asia 2024, Dimulai Hari ini
Meski ada beberapa pemain yang harus absen dan tak ikut ke Mongolia, Dave pastikan kedalaman skuad Prawira Harum Bandung mencukupi untuk melakoni tiga pertandingan di Mongolia ini.
"Tapi, kami masih punya cukup kekuatan karena kami adalah tim yang kuat dan bagus. Pemain lainnya dalam keadaan yang baik, bugar dan antusias untuk bisa segera bermain karena cukup lama juga kami tidak bertanding," tambahnya.
Soal lawannya, Dave mengakui tim yang akan dihadapinya di hari pertama ini merupakan tim berkualitas.
Uuganbayar Tumenbayar dan kawan-kawan merupakan runner-up Liga Bolabasket Mongolia setelah di laga final menyerah dari Ulaanbaatar Broncos.
Baca Juga: 4 Pemain Prawira Harum Bandung Tak Dibawa ke Kualifikasi BCL 2024 di Mongolia
"Kami harus menghormati lawan di pertandingan besok (hari ini-red) karena mereka adalah tim yang bagus. Mereka juga diperkuat beberapa pemain Timnas (Mongolia). Pemain-pemain lokal serta asing mereka juga bagus," terang Dave.
Selain memiliki amunisi pemain-pemain berkualitas, Dave juga meyakini jika Bishrelt Metal akan tampil habis-habisan karena dukungan dari para suporternya di UG Arena, Ulaanbaatar. Ia hanya berharap, Yudha Saputera dan tim tampil disiplin dalam menerapkan taktik tim.
"Ini rumah mereka. Ini negara mereka dan karenanya mereka akan tampil penuh semangat. Tapi saya selalu mengatakan, saya percaya sepenuhnya dengan tim kami. Jika kami bisa memainkan apa yang seharusnya kami mainkan, kami akan baik-baik saja," ujarnya.***