Network
PRFMNEWS – Polisi mengungkap kronologi seorang siswa SMP yang meninggal dunia akibat tertabrak kereta api (KA) saat tengah membuat konten video di perlintasan dekat Stasiun Pondok Jati, Matraman, Jakarta Timur.
Kanit Reskrim Polsek Matraman AKP Mochamad Zen menjelaskan kronologis pelajar tertabrak kereta api yang melintas saat korban tengah merekam video di lokasi kejadian pada Sabtu, 3 Februari 2024.
Korban berinisial AR (14), ujar Zen, tengah membuat konten video cinematic di rel dekat Stasiun Pondok Jati.
Baca Juga: Duh! Pelanggar di Pintu Perlintasan KA di Bandung Meningkat
“Berdasarkan olah TKP dan keterangan rekan korban di lokasi, AR tewas ketika merekam video untuk keperluan konten. Korban di TKP lagi bikin video cinematic (menggunakan efek seperti di bioskop)," kata Zen, dikutip prfmnews.id dari ANTARA.
Saat itu, korban tengah merekam kereta api melaju dari arah Stasiun Pasar Senen ke Jatinegara, namun tidak menyadari ada KA lain melintas dari arah berlawanan di jalur rel tempat dia sedang merekam.
Hingga akhirnya, korban tertabrak kereta api yang melaju dari arah Stasiun Jatinegara ke Pasar Senen.
Akibat benturan yang kencang mengakibatkan korban terpental ke tepi rel dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Korban mengalami luka berat pada bagian kepala dan kedua tangan.
Baca Juga: Baru Main 1 Kali di Tahun 2024 Usai Libur Panjang, Liga 1 Libur Panjang Lagi
