Network
PRFMNEWS – PT KCIC menerapkan cara dan aturan yang berbeda untuk boarding penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Whoosh di stasiun dengan menggunakan tiket fisik (sudah dicetak) dan QR Code.
Ada sejumlah ketentuan yang perlu diperhatikan calon penumpang Kereta Cepat Whoosh ketika proses boarding di gate/pintu masuk ke area peron stasiun baik di Stasiun KCJB Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.
Bagi penumpang yang sudah membeli tiket Kereta Cepat Whoosh secara online melalui aplikasi dan website resmi akan mendapat QR Code Tiket yang dapat digunakan untuk membuka gate dan lanjut menuju ruang tunggu maupun area peron keberangkatan.
Baca Juga: Penumpang KA Whoosh Tak Perlu Tukar Tiket Lagi Saat Akan Masuk ke Area Stasiun
Dengan demikian, calon penumpang Kereta Cepat Whoosh yang sudah memiliki QR Code Tiket tidak perlu lagi mengantre di Mesin Tiket untuk mencetak tiket fisik. Penumpang dapat langsung naik ke area ruang tunggu maupun area peron keberangkatan.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat melakukan scan QR Code Tiket saat akan melewati gate in di stasiun:
- Pastikan tiket yang akan di-scan sesuai dengan jadwal boarding Kereta Cepat Whoosh
- Pastikan penumpang melakukan scan tiket sesuai dengan nama yang tertera pada tiket
- Pastikan kecerahan pada layar ponsel jangan sampai terlalu gelap
- Pastikan seluruh area QR Code terlihat dengan jelas saat melakukan scan
- Pastikan sinyal handphone dalam keadaan baik saat akan melakukan scan QR Code Tiket.
Baca Juga: Penyebab Mati Listrik di Bandung Selasa Kemarin yang Bikin Perjalanan KA Whoosh Ikut Terganggu
“Dengan menggunakan QR Code Tiket, penumpang tidak perlu lagi khawatir kehilangan tiket fisik yang dibutuhkan untuk gate in dan gate out di stasiun atau terburu-buru untuk hadir di stasiun untuk melakukan pencetakan tiket. Cukup scan QR Code Tiket pada gate, dan gate akan langsung terbuka dalam hitungan detik,” ujar Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi.
