Selain itu, dalam survei tersebut, banyak orang yang belum memutuskan sikap atau pilihan politik mereka.
"Tapi tidak pernah ditanyakan, kok masih banyak yang belum menentukan sikap," ujarnya.
Baca Juga: 70 Stan Bakal Goyang Lidah Pecinta Pedas di Kota Bandung Besok, Ini Lokasinya
Anies mengungkapkan bahwa orang-orang yang belum memutuskan sikap mereka memiliki potensi besar untuk memilih sesuai dengan cara yang tidak sesuai dengan prediksi yang diberikan oleh penyelenggara survei.
Ia menekankan bahwa pengalaman mereka di Pilkada Jakarta sebelumnya menunjukkan bahwa tidak ada satupun hasil survei yang memprediksi mereka akan menjadi pemenang.
"Itu juga kami rasakan di Jakarta, pengalaman Pilkada di Jakarta, tidak ada satupun dari survei, yang memprediksi kami menjadi pemenang," katanya menegaskan.
Baca Juga: Imigrasi Bali Siapkan 2 Jalur Khusus untuk Delegasi KTT AIS Forum 2023
Dalam situasi saat ini, Anies dan timnya lebih berfokus pada upaya untuk menyampaikan pesan tentang perubahan yang ingin mereka bawa, daripada merespons hasil survei.
Pernyataan tersebut menjadi bagian dari pandangan Anies terkait strategi kampanye mereka.
Sebelumnya, Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil simulasi pemilihan tiga nama calon presiden pada 18-20 September 2023.