Presiden lalu menegaskan dirinya bukan ketua umum partai politik dan ketua koalisi partai politik sehingga terkait penentuan capres dan cawapres bukan merupakan kewenangan darinya.
Dia berkata, "Bukan wewenang saya, bukan wewenang Pak Lurah, bukan wewenang Pak Lurah, sekali lagi".
Baca Juga: Ema Sumarna Beberkan Sederet Prestasi dan Permasalahan Kota Bandung dalam 5 Tahun Terakhir
Monica berpendapat ada ketegasan dari Presiden saat mengulangi kata-katanya, intonasi verbal serta bahasa tubuh saat mengatakan “Bukan kewenangan Pak Lurah, sekali lagi”.
Saat itu, Presiden tampak melakukan gerakan tangan terangkat di sisi bahu dengan telapak tangan menghadap ke depan seperti gestur yang ditunjukkan bila seseorang mengatakan “tidak”.
"Dari kongruensi pernyataan verbal dan non verbal ini bisa disimpulkan bahwa pernyataan beliau tidak terlibat dalam penentuan capres maupun cawapres adalah cukup kredibel," jelas Monica.***