Ada Potensi Perbedaan Idul Adha dengan Pemerintah, Muhammadiyah Usulkan Libur Idul Adha Jadi 2 Hari

- 12 Juni 2023, 13:15 WIB
Perbedaan tanggal jatuhnya Idul Adha 1444 H membuat Muhammadiyah usulkan libur 2 hari
Perbedaan tanggal jatuhnya Idul Adha 1444 H membuat Muhammadiyah usulkan libur 2 hari /dok. Muhammadiyah

PRFMNEWS - Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan bahwa Idul Adha 1444 H/2023 M akan jatuh pada tanggal 28 Juni 2023. Hal ini berdasarkan kriteria hisab hakiki wujudul hilal yang diterapkan badan hisab dan rukyat Muhammadiyah.

Terkait dengan idul adha ini, ada kemungkinan ada perbedaan tanggal antara yang ditetapkan Muhammadiyah dengan pemerintah yang baru akan melaksanakan sidang isbat pada 18 Juni besok.

Karena itu, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti menyampaikan usulan jika terjadi perbedaan waktu idul adha maka jumlah hari libur idul adha menjadi ditambah yaitu pada 28 dan 29 Juni.

Baca Juga: Ketetapan Muhammadiyah Tentang Kapan Idul Adha 2023

Mu’ti mengusulkan hari Rabu, 28 Juni 2023 juga menjadi hari libur nasional agar warga Muhammadiyah dapat melaksanakan salat Id dengan tenang dan khusyuk.

Pasalnya, beberapa tahun yang lalu banyak anggota Muhammadiyah yang telah menjadi ASN di berbagai daerah harus berangkat ke kantor pada hari di mana warga Muhammadiyah lainnya sedang melaksanakan salat Id dan kurban.

“Jadi liburnya dua hari, yaitu tanggal 28 atau 29 Juni 2023. Saya kira yang pegawai negeri setuju itu. Ini usul Pak Wakil Walikota, karena pernah ada warga Muhammadiyah yang menjadi ASN tidak ikut lebaran (Idul Adha) karena harus pergi ke kantor,” ucap Mu’ti di acara Pengukuhan Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Kota Surakarta Periode 2022-2027 pada Rabu 7 Juni 2023 lalu di Surakarta.

Baca Juga: Sidang Isbat Penentuan Idul Adha 2023 Dilaksanakan Minggu 18 Juni Nanti

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x