Network
PRFMNEWS - Pemerintah kembali memutuskan untuk melarang masyarakat mudik Lebaran tahun 2021 ini. Larangan perjalanan mudik menggunakan moda transportasi darat, laut, maupun udara mulai berlaku pada 6 Mei sampai 17 Mei 2021.
Meski demikian, Kementerian Perhubungan tetap melakukan antisipasi untuk mencegah penyebaran Covid-19, yang salah satunya melalui moda transportasi darat. Setelah di stasiun kereta dan bandara udara, alat deteksi Covid-19 GeNose pun mulai digunakan di terminal bus tipe A.
"GeNose itu sebenarnya, 1 April kemarin Menteri Perhubungan telah menggaungkan terkait penggunaan GeNose di 4 Bandara," kata Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IX, Denny Michels Adlan, saat ditemui di Kota Bandung, Sabtu 10 April 2021.
Baca Juga: Pemain PSM Makassar Dipastikan Selamat dari Gempa Malang Sabtu Siang
Baca Juga: Update Covid-19 Hari Ini 10 April 2021: Kasus Aktif Virus Corona Berkurang 999 Orang
Denny menambahkan, penggunaan GeNose mulai di uji coba di sejumlah terminal seperti terminal Leuwipanjang serta di Pelabuhan Merak Provinsi Banten. Ia pun memastikan, calon penumpang tidak akan dibebani tarif pelayanan GeNose selama masa ujicoba.
"Per tanggal 8 Kemarin ada GeNose untuk di Terminal, kemarin baru launching di Terminal Leuwih Panjang dan Penyebrangan di Merak. Itu rencana, untuk angkutan lebaran untuk menahan penyebaran Covid-19 kita berlakukan seperti itu," ujarnya.
Denny pun menambahkan, hingga kini belum ada kebijakan mewajibkan calon penumpang bus untuk menyertakan bukti bebas Covid-19.
Baca Juga: PVMBG Beberkan Hasil Analisa dan Penyebab Gempa Bumi di Malang Hari Ini
