Jokowi Tetapkan Hari Pilkada Serentak 9 Desember 2020 Jadi Libur Nasional

27 November 2020, 21:51 WIB
Presiden Jokowi memberikan sambutan dalam video konferensi Musyawarah Nasional MUI. * /Setneg/

PRFMNEWS – Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi menetapkan hari pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang jatuh pada Rabu, 9 Desember 2020 sebagai libur nasional.

Presiden meneken keputusan tersebut dalam dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 22 Tahun 2020, yang ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 27 November 2020.

Menurutnya, pihaknya mempertimbangkan kesempatan bagi warga negara untuk menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota di beberapa provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia.

Baca Juga: Update Kasus Corona Cimahi 27 November: 1.044 Positif, 661 Sembuh, 30 Meninggal

Baca Juga: Pejabat Daerah dan Menteri Dicokok KPK Menyiratkan ‘Bisnis Kewenangan’ Masih Marak Terjadi

“Menetapkan hari Rabu tanggal 9 Desember 2020 sebagai hari libur nasional dalam rangka pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota secara serentak,” bunyi diktum KESATU Keppres tersebut.

Adapun diktum KEDUA Keppres tersebut menyatakan, Keputusan Presiden ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, yaitu 27 November 2020.

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan proses pengelolaan logistik Pilkada Serentak 2020 mulai dari produksi hingga distribusi sudah sesuai protokol kesehatan.

Baca Juga: Melonjak 30 Kasus, Kini Positif Corona di Kabupaten Bandung Capai 1.873 Kasus

Baca Juga: Sinopsis Film Asih 2 yang Rilis Jelang Natal Tahun Ini

Anggota KPU I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi menyampaikan, semua proses pengelolaan tersebut sudah dikoordinasikan dan kerja sama dengan pihak-pihak terkait, seperti Bawaslu, TNI/Polri, dan Satgas Penanganan COVID-19.

“KPU berharap masyarakat pemilih tidak perlu khawatir untuk datang ke TPS, karena semua pengelolaan logistik yang dipakai dalam pemungutan suara di TPS sudah sesuai prokes,” tutur Dewa, Rau 25 November 2020 lalu.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler