Berkeringat Berlebih Bisa Bikin Berat Badan Turun? Begini Penjelasan Dokter Sung

- 17 September 2023, 09:00 WIB
Ilustrasi keringat
Ilustrasi keringat /Pixabay/BarbaraBonanno

PRFMNEWS - Banyak orang percaya bahwa untuk mengurangi lemak dalam tubuh, tidak perlu berolahraga, cukup berkeringat dengan jumlah yang banyak saja.

Beberapa dari masyarakat mempercayai akan hal tersebut.

Namun, apakah benar bahwa tanpa berolahraga, terutama tanpa mengeluarkan keringat, kita bisa menghilangkan lemak dalam tubuh?

Dokter Sungadi Santoso atau yang lebih akrab disapa dokter Sung, menjelaskan mengenai keringat berlebih yang dipercaya bisa menurunkan berat badan.

Dilansir prfmnews.id dari kanal YouTube SB30 Health, dr.Sung menjelaskan bahwa saat berolahraga atau berkeringat, tubuh kita memang membakar kalori.

Namun, hal ini tidak berarti bahwa lemak juga akan langsung hilang bersama keringat..

Menurut dr. Sung, apa yang keluar saat kita berkeringat adalah cairan tubuh, bukan lemak.

“Pada saat anda berkeringat yang keluar adalah cairan tubuh dan bukan lemak,” kata dr. Sung

Dengan demikian, pandangan yang menyatakan bahwa kita bisa langsung menurunkan berat badan atau lemak hanya dengan berolahraga atau berkeringat tidak sepenuhnya benar atau salah.

Dokter Sung mengungkapkan bahwa hal ini sangat tergantung pada jenis olahraga yang dilakukan dan pola makan seseorang.

Jika seseorang hanya berjemur dan berkeringat tanpa melakukan aktivitas fisik yang memadai, kemungkinan untuk mengurangi lemak dalam tubuh sangatlah kecil.

Bahkan, kemungkinan bahwa lemak akan benar-benar terbakar juga sangat minim.

“Ini tergantung lagi pada jenis olahraga apa dan pola makan anda,” tegas dr. Sung.

dr. Sung menambahkan bahwa banyak orang yang berolahraga dengan menggunakan jaket tebal saat siang hari.

Mereka melakukannya dengan harapan bisa membuat tubuh berkeringat lebih banyak, sehingga merasa telah berhasil mengeluarkan lebih banyak keringat.

Namun, semua ini hanya bersifat sementara. Setelah melakukan aktivitas tersebut dan kemudian minum dan makan kembali, berat badan akan kembali seperti semula.

Hal ini karena yang dikeluarkan hanyalah cairan tubuh, bukan lemak.

Dokter Sung menyarankan bahwa agar lemak dapat terbakar dan dibuang dari tubuh, berolahraga keras saja tidaklah cukup.

Ini harus diimbangi dengan mengatur pola makan menjadi lebih sehat. Karena, kelebihan kalori yang kita makan akan menjadi lemak, sedangkan mengonsumsi lemak tidak akan secara langsung berarti lemak yang terbakar dalam tubuh.

Jadi, penting untuk memahami bahwa olahraga yang efektif harus disertai dengan pola makan yang sehat.***

Editor: Indra Kurniawan


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah