“Kadar kolestrol tinggi yang dibiarkan dalam waktu yang lama, bisa menyebabkan dinding pembuluh darah rusak, jika pembeluh darah rusak akan menyempit dan mengalami stroke,” dr. Saddam Ismail.
Baca Juga: Dinkes Kabupaten Bandung Telah Pastikan Kesehatan Calon Jemaah Haji yang Berangkat
5. Merokok
Seseorang yang telah menjadi perokok aktif, berpontesi akan mengalami stroke.
Karena rokok memiliki zat-zat yang berbahaya yang bisa menyebabkan beberapa kinerja tubuh rusak, salah satunya pembuluh darah.
“Perokok memiliki resiko lebih tinggi untuk mengalami stroke dibandingkan dengan yang tidak merokok,” dr. Saddam Ismail.***