Hal tersebut dikarenakan asam lambung yang naik akibat mengkonsumsi gorengan.
Baca Juga: Kabar Terkini! Gempa Bumi Darat Guncang Cianjur Jabar Hari Ini
Kemudian menurut dr. Saddam Ismail, saat mengkonsumsi gorengan antara esofagus dan lambung terdapat otot sfingter esofagus yang berfungsi sebagai gerbang pada lambung.
Dalam artian sfingter esofagus saat ada makanan akan terbuka dan saat tidak ada makanan akan tertutup.
Namun menurut dr. Saddam Ismail, saat ada kelainan pada sfingter esofagus maka ia akan terus terbuka sehingga membuat asam lambung menjadi naik sampai ke atas pada bagian tenggorokan.
Maka hal tersebut yang membuat tenggorokan teriritasi dan menyebabkan gatal hingga batuk pada seseorang.
Sifat tenggorokan menurut dr. Saddam Ismail tidak seperti lambung yang kuat dengan zat asam. Pada tenggorokan jika terkena sedikit asam akan mengakibatkan teriritasi sehingga membuat gatal dan batuk.
Baca Juga: Pemotor Tewas Seketika Diduga Tersengat Listrik di Ciledug Tangerang
Lalu refleks tubuh untuk membersihkan rasa asam tadi atau yang mengiritasi tenggorokan tersebut timbulah batuk atau rasa gatal tersebut.
Kemudian, adapun pemicu sfingter esofagus bermasalah adalah akibat mengkonsumsi gorengan yang mengandung zat-zat yang memang tidak baik bagi pencernaan khususnya lambung.