PRFMNEWS - Nyeri atau tekanan dada, keringat dingin, kelemahan ekstrem adalah berbagai ciri-ciri atau tanda-tanda serangan jantung.
Tetapi ada gejala serangan jantung yang lebih halus yang dapat dengan mudah dilewatkan.
Setiap tahun, diperkirakan 805.000 orang di Amerika Serikat mengalami tanda-tanda mengejutkan dari serangan jantung.
Hal itu dapat terjadi jika Anda memiliki penyakit jantung terkait penyumbatan arteri, yang dikenal sebagai aterosklerosis.
Plak lemak dapat terbentuk di arteri jantung dan terkadang pecah, sehingga memicu pembekuan darah yang menghalangi aliran darah ke jantung.
Serangan jantung tidak sama dengan henti jantung. Dengan serangan jantung, jantung terus berdetak, tetapi pengurangan aliran darah ke otot jantung dapat memicu rasa sakit atau gejala lain.
Baca Juga: Merubah Air Putih untuk Turunkan Darah Tinggi, Begini Cara dr. Zaidul Akbar
Saat kelistrikan jantung memiliki masalah, aliran darah tak mengalir ke tubuh hingga membuat jantung berhenti berdetak tiba-tiba dan tak terduga. Ini adalah gejala henti jantung, yang terjadi ketika jantung Anda berhenti berdetak.
Namun dalam kehidupan nyata, tanda-tandanya seringkali kurang terlihat, sehingga para ahli berbagi beberapa gejala halus dari serangan jantung yang tak boleh Anda abaikan. Sebagaimana dilansir prfmnews.id dari laman The Healthy.com pada Jumat 12 November 2021.
Kelelahan
Ahli jantung Stacey E. Rosen, mengatakan salah satu tanda paling umum dari serangan jantung yang dia lihat, terutama pada pasien serangan jantung wanita.
“Dalam 25 tahun praktik saya, orang-orang yang hampir terkena serangan jantung melaporkan merasa lelah dan tidak dapat melakukan aktivitas seperti biasanya,” kata Dr. Rosen.
Selama serangan jantung, aliran darah ke jantung berkurang, juga memberi tekanan ekstra pada otot, yang bisa membuat Anda merasa lelah.
Baca Juga: Kondisi SBY Terkini : Proses Operasi Berjalan Lancar, Kini Dalam Masa Pemulihan
Jika merasa lelah, sebaiknya bicarakan dengan dokter agar Anda mengetahui alasannya. Dia akan memutuskan apakah elektrokardiogram (EKG), yang memeriksa aktivitas jantung, atau tes jantung lainnya diperlukan.
Nyeri di punggung, lengan atau dada
Menurut Dr. Rosen, rasa sakit atau nyeri yang nyata di punggung, dada, atau kedua lengan sering kali merupakan tanda serangan jantung diam-diam. Karena rasa sakit yang tidak disertai dengan rasa berat di dada ini juga terkait dengan serangan jantung, orang seringkali cenderung mengabaikannya.
“Saya punya pasien yang mengatakan bahwa mereka hanya merasakan sakit ketika mereka berolahraga, jadi mereka mengira itu hanya karena berolahraga, tetapi itu tidak benar,” katanya.
"Jika gejalanya adalah sesuatu yang baru, itu mengkhawatirkan dan Anda harus segera menemui dokter," tambahnya.
Sesak napas
Jika menaiki tangga biasanya tidak menjadi masalah tetapi tiba-tiba Anda terengah-engah di atas, itu bisa menandakan serangan jantung.
“Perempuan khususnya memberitahu saya bahwa mereka merasa lelah atau sesak napas saat menaiki tangga atau membawa belanjaan padahal biasanya tidak,” kata Dr. Rosen.
Baca Juga: Begini Pernyataan Resmi Tim Ducati Soal Unboxing Motor di Sirkuit Mandalika
Seorang ahli jantung dan profesor kedokteran Icahn School of Medicine di Mount, Sinai, New York City bernama Annapoorna Kini, mengatakan jika Anda merasa sesak napas setelah bangun tidur, itu juga pertanda bahwa ada sesuatu yang salah.
Annapoorna elanjytkan, jantung memainkan peran kunci dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh Anda dan mengeluarkan karbon dioksida dari jaringan, sehingga aliran darah yang tersumbat ke jantung dapat mempengaruhi pernapasan Anda.
Mulas atau bersendawa
Menurut Ryan Madanick, seorang asisten profesor UNC School of Medicine di Chapel Hill, North Carolina mengatakan, jika Anda sesekali mengalami mulas setelah makan siang yang berat dengan pizza, mungkin tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
Tetapi jika tidak biasa atau mulas tidak pernah mengganggu Anda sebelumnya, hubungi dokter Anda karena itu bisa menandakan serangan jantung. Angina, nyeri dada seperti mulas itu disebabkan oleh kurangnya aliran darah ke jantung, hal tersebut terjadi selama serangan jantung.
Sakit perut
Dr. Rosen menjelaskan, gejala serangan jantung terkadang bisa menyerupai masalah perut seperti mual, muntah, atau gangguan pencernaan secara keseluruhan, terutama pada wanita.
Baca Juga: Begini Pernyataan Resmi Tim Ducati Soal Unboxing Motor di Sirkuit Mandalika
“Jika merasa tidak enak badan, selalu hubungi dokter Anda. Bisa jadi karena makanan yang Anda konsumsi tidak layak dimakan, tapi bisa juga itu adalah serangan jantung, ”katanya.
Ketidaknyamanan tenggorokan, leher atau rahang
Ketidaknyamanan yang tidak dapat dijelaskan di leher atau rahang seperti sesak di tenggorokan yang belum pernah Anda rasakan sebelumnya dapat mengindikasikan serangan jantung.
“Itu adalah tanda-tanda Anda harus segera menghubungi dokter. Sangat penting bagi penderita diabetes untuk memperhatikan perubahan halus seperti ini karena mereka mengalami kesulitan merasakan sensasi dan cenderung tidak merasakan gejala yang lebih khas seperti nyeri dada,” kata Dr. Rosen.
Seluruh perasaan merasa seperti ada sesuatu yang salah
Pasien serangan jantung biasanya memiliki perasaan malapetaka seperti ada sesuatu yang tidak beres.
“Dengarkan suara kecil di kepalamu itu. Jika ada sesuatu yang terasa aneh, selalu lebih baik untuk berhati-hati dan hubungi dokter,” tutup Dr. Rosen.***