Network
Pada musim pertamanya bersama tim Persib U-16 ia hanya bisa membawa timnya ke babak 8 besar. Padahal, Maung Ngora saat itu tampil cukup gemilang dengan keluar sebagai juara Grup B setelah mengoleksi total 44 poin dari 20 pertandingan.
Pada bulan Maret 2020, pandemi Covid-19 menggangu program pembinaan Diklat Persib. Akibatnya, tak ada pertandingan dan kompetisi yang bisa diikuti.
Pada masa-masa sulit itu, Fadri menjalani program latihan mandiri dan sesekali berlatih bersama Akademi Persib.
Pada Tahun 2021, Fadri bergabung dengan Persib yang terjun di Elite Pro Academy PSSI U-18.
Baca Juga: Serial All of Us Are Dead Jadi Top 10 Harian Netflix di Amerika Serikat
Di bawah asuhan pelatih Yusuf Rojali dan asisten Andri Wijaya dan pelatih kiper Cefi M. Taufiq, penampilan Fadri cukup meroket. Kiper kelahiran 22 April 2003 itu mampu membuktikan dirinya punya kualitas sepadan dengan kiper pertama, Syarif Hidayat yang mengalami cedera ibu jari menjelang kompetisi bergulir.
Di Elite Pro Academy PSSI U-18 2021, Fadri tampil sebanyak 21 kali. Salah satu penampilan paling mengesankan adalah kala menahan tembakan pemain Persija Jakarta, Doris Nugroho dalam drama adu penalti.
Kemampuan Fadri dalam menempatkan diri dan membaca arah bola di momen tersebut menjadi penentu kemenangan PERSIB U-18 untuk melaju ke semifinal. Tak hanya itu, ia juga turut membawa Maung Ngora ke final.
Baca Juga: Umuh Bereaksi Persib Kalah, Sempat Minta PT LIB Laga Ditunda: Harusnya Jangan Dipaksakan
Di partai final yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat Kab. Bandung, Fadri sebenarnya sudah menunjukkan permainan apik. Tiga kali penyelamatan mampu dilakukan dalam 15 menit babak pertama. Tapi, itu tak cukup membantu tim untuk keluar sebagai juara. Pada pertandingan final tersebut, Persib harus mengakui keunggulan Bali United 0-2.
