Network
PRFMNEWS - Kementerian Agama Republik Indonesia Kantor Wilayah (Kanwil) Jawa Barat untuk pertama kalinya menggelar pembekalan Bimbingan Teknis (Bimtek), dengan metode baru.
Selain melibatkan unsur TNI dan Polri, Bimtek yang dimulai sejak 27 Februari hingga 9 Maret 2024, digelar selama 12 hari di UPT Asrama Haji Jawa Barat di kota Bekasi, dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama yaitu Pra Bimtek selama 2 hari dari 27-28 Februari. Tahap ke 2 yaitu Bimteknya sendiri, dilakukan mulai 29 Februari hingga 9 Maret 2024.
Pada tahap pertama, sebanyak 470 Petugas Haji Daerah (PHD) mulai mengikuti pra bimtek dengan penekanan pada prinsip dasar kerja Petugas Haji Indonesia.
Dengan fasilitator dari TNI/Polri dipimpin Kolonel Laut Harun Al Rasyid, materi yang diberikan selain pemahaman medan, juga gemblengan fisik.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kanwil Kemenag Jawa Barat, Boy Hari Novian menjelaskan, model Bimtek yang dilakukan saat ini merupakan pertama kalinya dilakukan di Jawa Barat, dan Indonesia.
"Ini dilakukan (pra bimtek) pertama yaitu keinginan kami membangun kekompakan dan disiplin diantara Petugas Haji Daerah. Dan upaya ini sendiri mendapat apresiasi positif dari pak Menteri Agama RI," jelas Boy di UPT Asrama Haji Bekasi, Rabu 28 Februari 2024.
Selain membangun kekompakan, lanjut Boy, Pra Bimtek pun dilaksanakan untuk memberikan gambaran dan penguatan kepada para petugas Haji daerah tentang kondisi terkini dan kebijakan terbaru Pemerintah dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024.
Muhammad Sufyan Abd, PHD (Petugas Haji Daerah) Jawa Barat/Jabar 2024, mengatakan, dirinya antusias dengan orang bimtek dengan pendekatan baru yakni dilatih perwira TNI-AL dan Bareskrim Polri.
