Petugas KPPS Garut Depresi Akibat Tekanan Kini Dirawat di RSJ, KPU Beberkan Fakta yang Terjadi

- 27 Februari 2024, 10:30 WIB
Ilustrasi-depresi. Seorang petugas KPPS di Garut depresi seusai bertugas di Pemilu 2024.
Ilustrasi-depresi. Seorang petugas KPPS di Garut depresi seusai bertugas di Pemilu 2024. /Karawangpost/Foto/Pixabay-whoismargot

GARUT, PRFMNEWS – Seorang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang mengalami depresi setelah pelaksanaan Pemilu 2024 sudah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit jiwa (RSJ) agar kondisi mentalnya kembali pulih.

"Iya (ada petugas depresi), sudah menjalani perawatan," kata Ketua KPU Kabupaten Garut Dian Hasanudin di Garut, Senin 26 Februari 2024, dikutip prfmnews.id dari ANTARA.

Dian mengungkapkan bahwa petugas KPPS yang depresi dan kini telah dirawat di RSJ di Bandung itu merupakan seorang pria yang bertugas di salah satu TPS di Kecamatan Wanaraja.

Baca Juga: Petugas KPPS di Buah Batu Meninggal Dunia, Almarhum Sempat Sesak Napas Sebelum Tutup Usia

"Dibawa ke Bandung oleh pihak keluarga dan pemerintah desa untuk mendapatkan perawatan lanjutan," katanya.

Petugas KPPS tersebut, lanjut Dian, memang memiliki riwayat gangguan mental yang saat ini kembali kambuh setelah melaksanakan tugas pencoblosan dan penghitungan perolehan suara pemilu di TPS.

“Ketika melaksanakan tugasnya sebagai KPPS merasa mendapatkan tekanan, kemudian mengalami depresi,” ungkap dia.

Awalnya pihak keluarga membawa petugas yang mengalami depresi itu ke puskesmas untuk menjalani pemeriksaan medis, hingga akhirnya diputuskan dibawa ke Bandung guna menjalani perawatan di RSJ.

Baca Juga: Menkes Ungkap Alasan Kasus Kematian Petugas KPPS Pemilu 2024 Turun Dibanding 2019

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x