Baca Juga: Momen Doa Bersama Keluarga Ridwan Kamil dengan Anak Yatim dan Kepala Perangkat Daerah untuk Eril
Karena kerap dikeluhkan warga, akhirnya ada orang membuang material itu ke sungai Cimeta hingga akhirnya air sungai Cimeta berubah warna menjadi warna merah.
Setelah diketahui penyebabnya, tim dari DLH langsung mengamankan material itu dan kini aliran air di Sungai Cimeta sudah kembali normal warnanya sejak kemarin.
"Air sudah normal," ujarnya.
Meski sudah diketahui penyebabnya, tim dari DLH KBB, DLH Jabar, dan Satgas Citarum Harum melakukan pendalaman atas kasus ini.
Baca Juga: Ini Target Robert Alberts untuk Persib di Turnamen Pramusim
Sebanyak 2 orang diperiksa atas kasus ini karena diduga menjadi orang yang membuang material tersebut ke Sungai Cimeta.
"Hari ini kita masih pengumpulan bahan keterangan untuk proses tindaklanjut hukum lainnya, jadi informasinya material itu sudah ada dari 2021 lalu," paparnya.
Tak hanya itu, saat ini DLH Jabar juga tengah meneliti kandungan material tersebut apakah termasuk limbang bahan berbahaya beracun (B3) atau tidak.
"Kita tes lab dulu apakah ini pewarna makanan atau pewarna non makanan dan ini harus kita cermati," urainya.