Polda Jabar Minta Warga Waspadai Oknum yang Manfaatkan Isu Corona

- 12 Maret 2020, 09:00 WIB
KABID Humas Polda Jabar, Komisaris Besar Polisi Saptono Erlangga Waskitoroso.*
KABID Humas Polda Jabar, Komisaris Besar Polisi Saptono Erlangga Waskitoroso.* /DOK. PR/

BANDUNG,(PRFM) - Di tengah isu corona, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erlangga mengakui jika pihaknya menyebarkan imbauan kepada warga agar lebih berhati-hati saat menerima kunjungan dari orang tak dikenal. Pasalnya dikhawatirkan ada orang yang memanfaatkan kekhawatirkan warga terhadap corona ini untuk melakukan kejahatan.

"Kita sampaikan imbauan itu dalam rangka antisipasi kejahatan dengan memanfaatkan kekhwatiran masyarakat terhadap isu covid-19 atau virus corona. Kondisi demikian biasanya yang sering kita hadapi adalah oknum-oknum pelaku kejahatan yang memanfaatkan kekhawatiran dan keresahan masyarakat dengan modus kejahatan baru," ucapnya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Kamis (12/3/2020).

Baca Juga: Sudah Tahu Belum Kalau Bisa Aktifkan Dark Mode pada Youtube di Ponsel Anda

Dalam imbauannya, sebut Erlangga, pihaknya meminta warga untuk berhati-hati saat menerima petugas kesehatan yang menawarkan penyemprotan disinfektan pencegahan virus corona. Ditakutkan ada oknum yang berpura-pura menjadi petugas kesehatan namun pada akhirnya justru melakukan perampokan.

"Selain kejadian ini pernah kejadian. Dulu pada saat sensus, terkait dengan pemilu juga ada kejadian seperti itu (perampokan). Maka dari kita meminta untuk mewaspadai dengan adanya virus corona itu untuk meningkatkan kehati-hatian, kewaspadaan terhadap modus-modus kejahatan," ujarnya.

Baca Juga: Pemain Juventus Daniele Rugani Dinyatakan Positif Corona

Erlangga menyebut, hingga kini belum ada laporan terkait kejahatan dengan modus petugas kesehatan yang memanfaatkan isu corona ini. Namun demikian Erlangga meminta semua pihak untuk tetap waspada.

Salah satu cara untuk mencegah kejahatan, warga diminta untuk tidak sungkan meminta petugas memperlihatkan surat tugas. Selain tiu cek identitas petugas tersebut, dan jika ada kejanggalan silahkan laporkan kepada aparat kewilayah atau kepolisian terdekat.

"Setiap petugas dari instansi manapun pasti akan dibekali surat perintah tugas. Kemudian pastikan identitas dari petugas. Dan kalau mencurigakan koordinasikan dengan aparat tingkat RT/RW, keluarahan, atau ke kepolisian silahkan disampaikan," tukasnya.

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x