PRFMNEWS - Jelang mudik Lebaran 2021, Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat (Jabar) mulai melakukan analisa dan survei lapangan. Satu diantaranya, analisa dan survei infrastruktur lalu lintas dan potensi jumlah pemudik dari beberapa kota di Jawa Barat.
Kepala Bidang Transportasi Darat Dishub Jabar, Iskandar MT, menuturkan, survei yang digelar di sejumlah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dishub se-Jawa Barat sedang berjalan sejak sepekan lalu. Nantinya, hasil survei dan analisa tersebut bakal menjadi bahan pertimbangan kebijakan Angkutan Mudik 2021.
“Kami tengah melakukan persiapan itu, saat ini survei dan analisa persiapan (arus mudik) tengah berjalan. Mudah-mudahan pekan depan sudah selesai dan sudah ada gambarannya,” jelas Iskandar di kantor Dishub Jabar jalan Sukabumi, Senin 22 Maret 2021.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2021 Tidak Dilarang, Ini Hal yang Harus Diperhatikan
Lebih lanjut Iskandar menuturkan, ada atau tidaknya larangan mudik tahun ini tidak mempengaruhi kegiatan rutin menjelang Lebaran. Hal-hal yang menyangkut keselamatan lalulintas darat tetap dilakukan pihaknya.
“Pak Menteri sudah mengatakan tidak ada larangan mudik tahun ini, kami mendukung apapun kebijakannya. Pemeriksaan kelaikan kendaraan dengan Ramp Check di Terminal maupun di pool kendaraan tetap di lakukan. Pemeriksaan infrastruktur lalulintas seperti rambu, penerangan, kondisi jalan, tetap dilakukan bersama Dinas PU dan UPTD,” ungkap Iskandar.
Disinggung mengenai prediksi jumlah kendaraan pemudik untuk tahun ini, Iskandar mengatakan tengah dianalisa. Terkait masalah rambu dan infrastruktur jalan, ia menambahkan akan menggunakan skala prioritas.