Jabar Mulai Vaksinasi Covid-19 Pada Pekan Ketiga Januari 2021

- 28 Desember 2020, 17:58 WIB
Simulasi vaksinasi Covid-19 di Balai Kota Bandung, Rabu 23 Desember 2020
Simulasi vaksinasi Covid-19 di Balai Kota Bandung, Rabu 23 Desember 2020 /HUMAS BANDUNG


PRFMNEWS - Vaksinasi Covid-19 di Jawa Barat rencananya akan dimulai pada pekan ketiga Januari 2021.

Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum disebut akan menjadi orang pertama yang disuntik vaksin.

Hal ini diungkapkan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat menggelar konferensi pers penanganan Covid-19 di Makodam III Siliwangi, Bandung, Senin 28 Desember 2020.

Baca Juga: Duh! 5 Orang Pelaku Perjalanan Dinyatakan Positif Saat Random Rapid Test Antigen di 4 Rest Area Ini

"Kemungkinan vaksin (Covid-19) akan diselenggarakan di minggu ke 3 bulan Januari (2021)," ujar Emil sapaan akrabnya.

Menurutnya, Jawa Barat membutuhkan 67 juta dosis vaksin dan pihaknya sudah menyiapkan 1.000 lebih puskesmas dan 90-an rumah sakit sebagai tempat pelaksanaan vaksinasi.

Vaksin Covid-19 dibagi menjadi dua jenis, pertama adalah vaksin yang dibeli langsung dan kedua yaitu vaksin dari Bio Farma yang sudah diujicobakan sejak beberapa waktu lalu di Bandung.

Baca Juga: Bertambah Lagi, Ridwan Kamil Sebut 4 Daerah di Jawa Barat Ini Masuk Zona Merah

Baca Juga: Satgas Sebut Kepatuhan Masyarakat Saat Pilkada 2020 Cukup Baik, Sekarang Malah Menurun

"Saya sendiri tidak diizinkan disuntik vaksin lagi karena nanti akan tercampur dengan vaksin yang diujicobakan di Bio Farma, jadi kemungkinan tokoh Jabar yang mengikuti teladan Pak Presiden dimulai dari pak Wagub dan pejabat lain yang akan ditentukan," tuturnya.

Selain itu, Emil mengatakan, selama momen libur Natal 2020 pihaknya telah melakukan Rapid Antigen acak kepada 3.000-an pendatang.

Baca Juga: Survei KPAI Sebut 78 Persen Siswa Setuju Sekolah Dibuka Kembali pada Januari 2021

Rapid Antigen acak itu dilakukan di berbagai titik termasuk Rest Area. Hasilnya, ada 42 orang yang positif dan mereka semua dirujuk untuk menjalani PCR Test dan isolasi mandiri.

"Ada 3 ribuan turis yang dites selama kemarin di berbagai titik termasuk rest area. Positif 42 orang dirujuk PCR sampai isolasi mandiri," pungkasnya.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x