Polda Jabar Duga 2 Mobil Caleg di Cianjur Sengaja Dibakar, Begini Kronologinya Menurut Saksi Mata

18 Februari 2024, 14:00 WIB
Mobil milik Caleg DPR RI Neng Eem Marhamah Zulfa dibakar di Kampung Cibadak, Desa Sukanagalih, Kecamatan Pacet, Cianjur. /Portal Bandung Timur/Dani Jatnika

PRFMNEWS – Polisi menyelidiki kasus kebakaran 2 (dua) unit mobil di posko pemenangan calon anggota legislatif (caleg) DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kampung Cibadak, Desa Sukanagalih, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar) yang terjadi pada Sabtu 17 Februari 2024.

Dari hasil olah TKP, Ditreskrimsus Polda Jabar menduga 2 mobil tim sukses caleg DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat III dari PKB, Neng Eem Marhamah Zulfa HIZ, diduga dibakar orang tak dikenal.

Kronologi 2 mobil milik caleg Neng Eem Marhamah Zulfa HIZ diduga dibakar ini terjadi di depan posko pemenangan di Balai Latihan Kerja Komunitas Yayasan Gerbang Marhamah, Desa Sukanagalih, Cianjur, pada Sabtu dini hari.

Kronologis kejadian pembakaran 2 mobil caleg DPR RI tersebut di depan posko pemenangan lebih rinci dibeberkan seorang saksi mata bernama Sasmita (73) yang merupakan warga sekitar TKP.

Sasmita menjelaskan kejadian itu bermula ketika sejumlah orang yang ada di dalam yayasan mengetahui ada kobaran api membesar dari arah 2 mobil yang tengah terparkir sekira pukul 03.30 WIB.

Mereka berusaha memadamkan api, namun belum tuntas api dipadamkan tiba-tiba terdengar suara ledakan. Akibatnya, sebagian besar dari mereka mundur karena takut tangki mobil meledak dan beberapa orang lainnya sempat merekam kejadian.

Api muncul dari jerigen kecil yang ditinggalkan pelaku di halaman yayasan. Hampir satu jam api berkecamuk membakar mobil Toyota Raize hingga berhasil dipadamkan setelah satu unit mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi.

"Satu unit mobil jenis compact SUV merek Toyota Raize nopol F 1326 YS ludes terbakar, sedangkan mobil milik Neng Eem merek Toyota Lexus dengan nopol B 1111 FIN hangus di bagian belakang. Api baru padam setelah mobil damkar datang dan sudah ramai polisi," kata Sasmita, dikutip PRFMNEWS.ID dari ANTARA.

Caleg DPR RI Dapil Jawa Barat III Neng Eem mengaku belum mengetahui apa motif di balik pembakaran dua kendaraan miliknya di depan yayasan yang digunakan posko pemenangan dirinya.

"Saya tidak tahu apa motifnya atau hanya sekadar teror, karena tim saya baru pulang keliling mengumpulkan form C1 salinan pakai mobil Toyota Raize, saat kejadian tim saya berada di dalam gedung yayasan,” ujar Eem.

Pihaknya berharap kasus tersebut dapat diusut tuntas karena informasi dari pihak kepolisian ada unsur kesengajaan yang dilakukan orang tidak dikenal itu.

"Saya berharap dapat diusut tuntas dan pelaku segera ditangkap agar diketahui motifnya," harap Eem.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto menyampaikan kasus dugaan pembakaran yang dilakukan orang tidak dikenal itu kini tengah ditangani Ditreskrimsus Polda Jabar, sehingga di lokasi sudah terpasang garis polisi.

“Saat ini kami bersama Dirkrimsus Polda Jabar masih melakukan penyelidikan guna mengembangkan kasus tersebut,” tuturnya.

Tono belum dapat memberikan keterangan lengkap karena petugas gabungan masih melakukan penyelidikan, namun membenarkan ada unsur kesengajaan karena di TKP ditemukan jerigen kecil, korek api dan jejak api di belakang dua kendaraan yang terbakar. ***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler