PRFMNEWS - Pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri terus berupaya melakukam evakuasi terhadap para warga negara Indonesia (WNI) dari berbagai Kota di Ukraina.
Namun begitu, dari ratusan WNI yang berada di Ukraina, ada sektar 32 WNI yang memilih tetap tinggal di Ukraina yang mayoritas berasalan faktor keluarga.
Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha menyampaikan, 32 WNI yang memilih tetap tinggal di Ukraina itu mayoritas adalah WNI yang telah menikah dengan warga setempat.
"Ada 32 WNI kita yang memang memilih tetap tinggal di Ukraina karena pertimbangan keluarga, jadi mayoritas adalah warga kita yang menikah dengan warga Ukraina," kata Judha saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel Minggu, 13 Maret 2022 kemarin malam.
Baca Juga: Tiara Andini Beri Perhatian kepada Alshad Ahmad, Benarkah Jadian?
Disebutkan Judha, pihaknya sudah mengevakuasi 124 WNI dari Ukraina.
Kini, ada sekitar 9 WNI yang berada di Chernihiv tengah diupayakan agar bisa segera dievakuasi.
Namun, proses evakuasi 9 WNI di Chernihiv tak mudah karena kondisi keamanan.
Dijelaskan Judha, saat ini di Chernihiv masih kerap terjadi pertempuran sehingga proses evakuasi 9 WNI tersebut harus terus dijadwalkan ulang.
Baca Juga: Persib Menang Dramatis dari Madura United, Bos Persib: Deg-Degannya Cuma Sebentar
Baca Juga: Ini 8 Tim Liga 3 yang Naik Kasta ke Liga 2 Musim Depan, Tak Ada Farmel FC
"Khusus yang sembilan ini adalah warga negara kita yang ada di Chernihiv yang berada di Ukraina Utara yang saat ini memang masih menjadi zona pertempuran," jelasnya.
Sambil menunggu evakuasi, tim dari Kemlu terus berkomunikasi dengan 9 WNI yang ada di Chernihiv.
Kini, 9 WNI tersebut berada di tempat yang aman dan dalam kondisi yang sehat.
Baca Juga: Aset-aset Doni Salmanan yang Disita Jadi Tontonan Warga
"Kita terus berkomunikasi dengan teman-teman yang ada di Chernihiv ini, dan Alhamdulillah kondisi mereka aman dan sehat semua," pungkasnya.***