Network
PRFMNEWS - Menteri Sosial (Mensos) Juliari Peter Batubara ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka tindak pidana korupsi.
Mensos Juliari Batubara ditetapkan sebagai tersangka bersama dengan empat orang lainnya atas dugaan penerimaan fee terkait bantuan sosial (bansos) untuk wilayah Jabodetabek tahun 2020.
Banyak pihak yang mengkritik keras pelanggaran hukum yang dilakukan Mensos.
Dari mulai masyarakat, aktivis anti korupsi, tokoh masyarakat, pejabat, hingga selebriti.
Baca Juga: SIM Keliling Kabupaten Bandung Hari Ini Selasa 8 Desember Berlokasi di Alun-alun Cicalengka
Baca Juga: Kepada Camat di Bandung, Ema: Tidak Boleh Terjadi Kelaparan atau Sulit Kebutuhan Pangan
Salah satu tokoh yang ikut menyampaikan kekecewaan atas kasus tersebut adalah musisi Virgiawan Listanto atau yang akrab dipanggil Iwan Fals.
Iwan Fals bahkan menciptakan lagu khusus untuk mengkritik tindak pidana korupsi tersebut.
Musisi berusia 59 tahun menciptakan lagu berjudul +Almari yang diunggah di channel Youtubenya, Iwan Fals Official pada Sabtu 5 Desember 2020.
"Salam OI. Baru kemarin Menteri KKP diperiksa KPK, eh barusan baca Mensosnya sekarang yang diperiksa jadi tersangka. Korupsi dana bansos dia, aduuhhh gimana sih tega amat. Udah kita genjrengin aja lagi ya. Judulnya plus Almari," tutur Iwan Fals di awal video.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Datang, 500 Ribu Orang Ini Jadi yang Pertama Mendapat Vaksin di Jabar
Baca Juga: Total Konfirmasi Positif Corona di Cimahi Capai 1.281 Kasus Per 7 Desember 2020
Setelah itu ia pun mulai memainkan gitarnya. Dalam tembang tersebut, dia bertanya-tanya kenapa korupsi masih tumbuh subur di Indonesia.
Berikut lirik lagu Iwan Fals berjudul +Almari.
Kenapa ya korupsi ga kelar-kelar
Baru kemarin dibikin lagu eh ada lagi
Bahkan bukan kemarin aja dibikin lagu
Dulu-dulu juga udah sering dibikinin lagu
Apa karena dibikinin lagu, koruptornya jadi semakin belagu
Sambil korup dinyanyiin kan enak tuh, oh gitu ya
Jadi tambah semangat, tambah bergairah
Korupsinya semakin menjadi-jadi
Semakin-makin
Kalau dulu di bawah meja, hehe
Kalau sekarang sama meja-mejanya plus almari, waduhhh...
Kalau memang begitu saya mohon mangap
Ampuunn... Pemerintah, ampun... ampun
Baca Juga: Depok dan Karawang Zona Merah, Ridwan Kamil Beri Status Siaga Pilkada 2020
Baca Juga: Peta Terbaru Sebaran Corona Kota Bandung, 2 Kecamatan Ini Sumbang Lebih Dari 50 Kasus Positif Aktif
Ini lagi ada dana bansos dibuat bancakan
Kasak-kusuk tetangga bilang begitu
Padahal musim pandemi kok tega sekali
Ketua KPK bilang korupsi di masa pandemi bisa dihukum mati
Bahkan bukan cuma ketuanya saja yang bilang
Kalau ga salah ya bener
Presidennya juga bilang begitu
Tapi kok belum ada yang dihukum mati karena korupsi
Atau saya yang ga update gaes hehe
Ketinggalan zaman, ketinggalan berita, basi ini. Hooo....
Luar biasa musim pandemi gini kok korupsi, mumpung ni ye
Padahal pejabat bukan penjahat ga susah-susah amat hidupnya
Enaknya diapain nih orang, disayang-sayang apa dicincang
Maling kecil dibakar sebelumnya digebukin dulu bareng-bareng
Eh masa maling besar ditraktir makan ayam bakar
Oy oy.. Iye..
Ngentit dikit ngentit banget, sama-sama ngentit
Cuma alasannya yang beda, yang bikin kepepet buat makan
Yang banyak kepepet juga
Tapi buat beli anuan dan neraktir selingkuhan
Dengar kabar menterinya jadi tersangka terus presidennya gimaaaana
Hoooo.. Hoo... Hoooo... Hoooo.... Hooo...
Terus presidennya gimana?
Kenapa korupsi ga kelar-kelar
