Network
PRFMNEWS - Zharfan, seorang warga Bandung nyaris menjadi korban begal.
Kronologinya, pada Minggu 18 Oktober 2020 malam sekira pukul 23.00 WIB dia hendak pulang dari kawasan Siliwangi.
Saat itu dia bersama temannya dua motor mengambil jalur Lengkong Besar menuju Ciateul.
Baca Juga: Waspada Norovirus, Kasusnya Sudah Mulai Bermunculan di Indonesia
Menurut Zharfan, setelah tiba di perempatan Lengkong, dirinya dipepet oleh dua orang yang mengendarai motor.
Kedua orang tersebut menyuruhnya untuk turun dengan alasan mereka sebelumnya dipepet oleh Zharfan.
"Saya dipepet oleh dua orang yang mengendarai satu motor, mereka marah-marah dan menuduh saya mepet mereka, padahal di jalan kondisinya kosong," kata Zharfan saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin 19 Oktober 2020.
Baca Juga: Mendagri: Cuti Bersama Jangan Menjadi Ajang Penularan Virus Corona
Kedua pelaku terus memintanya untuk turun dari motor, namun dia tetap tidak turun dan terus membonceng motornya dengan cepat.
Tak lama setelah itu, di depan dia ada temannya. Kedua pelaku pun langsung mengejar mereka berdua.
Beruntung pada saat itu Zharfan berhasil lolos, sementara temannya tetap dikejar sampai ke daerah Ciateul.
"Mereka terus mengejar temen saya dan menyuruhnya untuk turun," katanya.
Baca Juga: Dinkes Kota Bandung Belum Dapat Laporan Hasil Rapid dan Swab Test Pendemo
Dikatakannya, kedua pelaku mengejar temannya sampai ke Tegallega, namun mereka gagal. Teman Zharfan berhasil lolos dari upaya tindak kejahatan tersebut.
"Alhamdulillah setelah di rumah, saya dikabari semuanya aman," katanya.***
