Network
PRFMNEWS - Beredar video penyekatan di Gerbang Tol Pasirkoja yang memperlihatkan kendaraan diputarbalikkan.
Seorang pria dalam video itu pun menuturkan bahwa kendaraan dari Jakarta tidak boleh masuk Kota Bandung dan diputarbalikkan kembali.
"Ini tol Soroja yang arah dari Jakarta ga boleh masuk Bandung, ini sekarang barusan ini, ga bisa masuk Bandung, diputar arah," kata pria dalam video tersebut.
Baca Juga: Ini Ancaman Hukuman Berlapis bagi 3 Oknum TNI AD yang Terlibat Kasus Tabrakan Nagreg
Video ini beredar di media sosial dan banyak yang menyangka itu adalah video penyekatan masa Nataru 2021.
Benarkah informasi tersebut?
Redaksi PRFM melakukan penelusuran dan ternyata video tersebut adalah video lama.
Baca Juga: Ridwan Kamil Pastikan Misa Natal di Jabar Aman dan Nyaman
Video penyekatan itu terjadi pada masa PPKM Darurat bulan Juli 2021 lalu. Penyekatan dilakukan oleh petugas gabungan.
Pada Juli lalu tepat di masa PPKM darurat, petugas memang melakukan berbagai penyekatan salah satunya di Gerbang tol Pasir Koja.
Sedangkan pada masa Nataru 2021 ini, petugas tidak melakukan penyekatan ataupun putar balik kendaraan yang masuk ke Kota Bandung.
Baca Juga: Jenazah Ibu dan Anak Korban Semeru Ditemukan Berpelukan Tertimbun Abu Vulkanik, Benarkah?
Polrestabes Bandung juga memastikan tidak ada kebijakan ganjil genap atau pun penyekatan jalan. Sebagai gantinya, polisi menyiagakan 15 pos pengamanan dan 4 pos pelayanan.
Kepala Unit Pendidikan dan Rekayasa (Dikyasa) Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung, AKP Asep Kusmana mengatakan, pos pelayanan tersebut berada di dua terminal yaitu Cicaheum dan Leuwipanjang, dan dua Stasiun Bandung dan Kiaracondong.
Baca Juga: Kimia Farma HUT ke-50, Adakan Undian Online Berhadiah Rp2 Juta? Berikut Faktanya
"Untuk Pospam ditempatkan di lokasi keramaian di titik-titik setiap polsek. Sementara Pos Pelayanan itu gabungan termasuk Satgas Covid ada disana, untuk dipos pengamanan selain lalu lintas nanti disana ada dari Sabhara, Reskrim, Bimas, Intel dibantu oleh jajaran TNI dan Pemkot Dishub satpol PP," kata Asep ditemui di Balaikota Bandung, Rabu 22 Desember 2021.
Asep menegaskan kembali tidak ada sistem ganjil genap dan penyekatan jalan. Namun strategi yang dimungkinkan yaitu rekayasa arus lalu lintas.***
