Terbaru, Kenneth William mengakui jika video yang dia unggah itu merupakan video editan. Dia memastikan jika Masjid Persis Pajagalan Bandung yang dia tunjuk dalam video tiktoknya itu tidak memutar lagu DJ.
"Saya meminta maaf sebesar-besarnya pada semua orang yang tersinggung dengan konten saya kemarin. Saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada umat Islam. Saya berjanji tidak akan mengulangi perbuatan ini lagi," ujarnya saat ditemui awak media di Mapolrestabes Bandung.***