Urai Macet, Ini Lokasi dan Pola Rekayasa Lalin di Bandung Barat Saat Libur Lebaran 2024

- 7 April 2024, 14:00 WIB
Penerapan One Way (satu arah) dari arah Kota Bandung menuju Lembang pada hari ini Rabu, 4 Mei 2022.
Penerapan One Way (satu arah) dari arah Kota Bandung menuju Lembang pada hari ini Rabu, 4 Mei 2022. /BUDI SATRIA/PFMNEWS.ID

PRFMNEWS – Guna mengurai kemacetan, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat (Jabar), akan menerapkan beberapa pola rekayasa lalu lintas selama masa libur Lebaran Idul Fitri 1445 H/2024 M di sejumlah titik ruas jalan di daerah tersebut.

Skema rekayasa lalu lintas (lalin) yang akan diterapkan Dishub Kabupaten Bandung Barat untuk mengantisipasi kemacetan pada masa libur Lebaran 2024 dimana masyarakat melakukan arus mudik dan arus balik hingga berwisata antara lain one way (satu arah) dan pengalihan arus kendaraan.

"Jika memang nanti ada kepadatan di jalur utama mudik, ya otomatis kita lakukan rekayasa lalu lintas, salah satunya ya one way atau buka tutup jalur," kata Kepala Dishub Kabupaten Bandung Barat Fauzan Azima, Sabtu 6 April 2024.

Baca Juga: Flyover Ibrahim Adjie Garut Diharapkan Bisa Dilalui Saat Libur Lebaran untuk Bantu Urai Kemacetan

Titik lokasi penerapan rekayasa lalin skema satu arah, ujar Fauzan, untuk mengantisipasi kemacetan panjang masa libur Lebaran 2024 adalah Simpang Tagog hingga Simpang Cimareme yang menjadi jalur utama bagi para pemudik.

"Rekayasa dengan penerapan one way itu titik utamanya dari Simpang Tagog sampai dengan Cimareme. Jika memang benar-benar ada kepadatan, kita lakukan juga pengalihan arus ke Kota Baru Parahyangan," kata dia.

Kemudian titik yang akan menjadi fokus utama penerapan one way maupun pengalihan arus kendaraan usai Lebaran, lanjut Fauzan, adalah kawasan wisata Lembang karena masyarakat diprediksi berlibur di kawasan tersebut pada H+2 hingga H+7 Lebaran.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2024, Polresta Bandung Siapkan Rekayasa Lalin Guna Urai Macet Jalur Cileunyi-Nagreg

"Kalau yang di kawasan Lembang itu kemungkinan kepadatannya itu terjadi setelah Lebaran tiba hingga H+7," katanya.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x