RI Masuk Pancaroba, Waspada Petir hingga Puting Beliung di Maret-April 2024, Ini Penjelasan BMKG

- 26 Februari 2024, 04:30 WIB
Ilustrasi cuaca ekstrem
Ilustrasi cuaca ekstrem /PRFM

Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Andri Ramdhani menambahkan, saat memasuki pergantian musim, potensi terjadinya angin puting beliung juga ikut meningkat. Karenanya, BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada dan senantiasa mengupdate informasi dan Peringatan Dini cuaca yang dikeluarkan oleh otoritas resmi BMKG.

Selanjutnya, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengungkapkan, berdasarkan monitoring yang dilakukan BMKG, terdapat beberapa fenomena atmosfer yang terpantau masih cukup signifikan dan dapat memicu peningkatan curah hujan yang disertai kilat/angin kencang di wilayah Indonesia. Diantaranya yaitu pertama, aktivitas Monsun Asia yang masih dominan.

Baca Juga: Pembayaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji Tahap I Sudah Ditutup, Apakah Ada Sisa Kuota untuk Tahap II?

Kedua, aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO) pada kuadran 3 (Samudra Hindia Bagian Timur) yang diprediksi akan memasuki wilayah Pesisir Barat Indonesia pada beberapa pekan ke depan. Ketiga, adanya aktivitas gelombang atmosfer di sekitar Indonesia bagian Selatan, Tengah, dan Timur.

“Keempat, terbentuknya pola belokan dan pertemuan angin yang memanjang di Indonesia Bagian Tengah dan Selatan. Seluruh fenomena atmosfer tersebut berkontribusi terhadap terjadinya fenomena cuaca ekstrem di berbagai wilayah di Indonesia," terang Guswanto.***

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah