Diterjang Puting Beliung, Pemkab Bandung Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Selama 14 Hari

- 24 Februari 2024, 04:30 WIB
Kerusakan Akibat Angin Puting Beliung di Bandung dan Sumedang, 493 Rumah Warga Rusak
Kerusakan Akibat Angin Puting Beliung di Bandung dan Sumedang, 493 Rumah Warga Rusak /Dok BNPB

PRFMNEWS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, Jawa Barat, telah menetapkan status tanggap darurat bencana angin puting beliung selama selama 14 hari mulai dari tanggal 22 Februari hingga 6 Maret 2024.

Alasan ditetapkannya status tanggap darurat bencana angin puting beliung oleh Pemkab Bandung ini karena dampak fenomena cuaca ekstrem yang menerjang wilayah Rancaekek dan sekitarnya tersebut mengakibatkan banyak kerusakan rumah.

“Ini artinya bahwa Pemkab Bandung sekarang sudah bisa optimal dalam rangka memberikan pelayanan masyarakat yang terkena dampak bencana ini,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama di Kabupaten Bandung, Jumat 23 Februari 2024.

Dampak kerusakan akibat angin puting beliung di wilayah Kabupaten Bandung yang terjadi Rabu 21 Februari 2024 sore itu, ungkap Uska, telah mengakibatkan sebanyak 608 rumah rusak, dengan rincian 198 rusak berat, 233 rusak sedang, dan 177 rusak ringan.

“Jadi untuk total di tiga kecamatan yakni Kecamatan Rancaekek, Cicalengka, dan Cileunyi yang terdampak ini jumlahnya 499 kepala keluarga (KK) dengan 1.879 jiwa,” ujarnya.

Adapun terkait periode waktu penetapan status tanggap darurat bencana angin puting beliung di Kabupaten Bandung tersebut, lanjutnya, dapat dipersingkat maupun diperpanjang sesuai dengan kebutuhan dan situasi di lapangan.

“Misalnya seminggu sudah selesai begitu, jadi tidak perlu lagi sampai dua minggu begitu, tapi sebaliknya kalau memang belum mencukupi ya kita bisa memperpanjang,” katanya.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan, BPBD Kabupaten Bandung telah menyiapkan tenda pengungsian dan dapur umum bagi warga terdampak angin puting beliung di tiga wilayah itu.

“Kita mendirikan posko lapangan penanganan darurat dampak bencana puting beliung. Jadi ini meliputi tiga kecamatan, kita sentralkan di Desa Nanjungmekar, Kecamatan Rancaekek,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah