BANDUNG, PRFMNEWS - Harga beras dalam beberapa hari terakhir terus mengalami kenaikan. Imbasnya banyak warga keberatan dengan harga beras saat ini ang sudah melampaui harga eceran tertinggi (HET).
Melihat harga beras naik, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung pun bertindak agar harga beras bisa turun.
Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar, saat ini pihaknya tengah berupaya menurunkan harga beras di pasaran. Targetnya, sebelum Ramadan harga beras bisa turun Rp2.000 dari harga saat ini.
Baca Juga: Harga Beras dan Bahan Pokok Naik Jelang Pemilu? Ternyata Ini yang Jadi Penyebabnya
Dia menyebutkan, saat ini harga beras premium sekitar Rp.16.000 per kilogram dengan HET Rp12.900 per kilogram.
Sedangkan HET beras medium kini mencapai Rp12.000 dari sebelumnya Rp10.900.
Adapun upaya yang dilakukan Pemkot Bandung untuk menurunkan harga beras adalah dengan memperbanyak stok dan juga menggelar operasi pasar.
"Kita upayakan sebelum puasa itu bisa turun sekitar Rp2.000 atau Rp3.000. Kita akan perbanyak stok dan gencarkan kegiatan operasi pasar," ungkap Gin Gin.
Baca Juga: Harga Beras Mulai Merangkak Naik, Presiden Jokowi: Perlu Intervensi Harga