Bukan Jualan di TPPS, Pedagang Pasar Sadang Serang Minta Hal ini ke Pemkot Bandung dan Polisi

- 7 Agustus 2023, 18:30 WIB
Jajaran Pemkot Bandung saat meninjau pasar Sadang Serang Kota Bandung Senin, 7 Agustus 2023.
Jajaran Pemkot Bandung saat meninjau pasar Sadang Serang Kota Bandung Senin, 7 Agustus 2023. /Diskominfo Kota Bandung/

Pedagang siap bersih-bersih

Aris menambahkan, jika Kepolisian sudah bisa membuka garis polisi, maka para pedagang siap untuk membantu petugas DLHK, Dinas Kebakaran, dan PD Pasar untuk bebersih bersama.

"Ketika bebersih itu kami sudah menyiapkan SOP teknisnya. Pihak yang masuk ke dalam itu hanya boleh pedagang pemilik kios. Ketika dia bawa saudara atau temannya itu kita larang karena sudah ada petugas lain yang membantu," lanjutnya.

Menanggapi hal tersebut, Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna langsung menugaskan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) untuk segera menurunkan armada mobil pemadam ke lokasi.

Upaya tersebut dilakukan Ema Sumarna mengingat masih ditemukan asap yang dikhawatirkan masih ada bara api sehingga bisa memicu kembali kebakaran.

Baca Juga: Pasca Kebakaran, Pedagang Pasar Sadang Serang Minta Polisi Lakukan Hal Ini Secepatnya

"Hari ini saya lihat masih ada potensi asap. Saya khawatir masih ada bara api. Segera akan kami lakukan pendinginan terlebih dahulu. Setelah itu, kita sinergi dengan petugas Inafis yang akan hadir, supaya mereka juga berikan garansi keamanan. Jangan sampai berdagang berlangsung tapi kondisinya tidak aman," tegas Ema.

Ema lanjut menjelaskan bahwa upaya Pemkot Bandung menyiapkan TPPS ditolak para pedagang pasar yang segera ingin berjualan kembali di lokasi awal.

"Setelah kami langsung berdiskusi, para pedagang ternyata tidak mau ada TPPS. Hal yang diinginkan oleh mereka itu percepatan penarikan police line. Kita coba akomodir, tapi tentu tetap harus hormati SOP dari instansi lain, yakni Inafis Kepolisian," tutur dia.

Baca Juga: Pemkab Garut Lanjutkan Pembangunan Stadion RAA Adiwijaya dengan Anggaran Rp34 Miliar

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah