PRFMNEWS - Pemerintah Kota Bandung belum memberikan izin operasional pasar tumpah kembali beroperasi.
Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, pasar tumpah yang dimaksud adalah yang kerap terjadi setiap akhir pekan. Sebab, kata dia, potensi kerumunan sangat besar terjadi saat belanja di pasar tumpah.
"Tidak diperbolehkan apalagi dengan standar dan perilaku yang sangat jauh dari protokol kesehatan," ujar Ema, saat ditemui di Balai Benih Ikan, Kota Bandung, Selasa (28/7/2020).
Baca Juga: Kasus Covid-19 Global Naik 2 Kali Lipat, WHO Segera Gelar Pertemuan Darurat
Menurut Ema, secara bertahap semua sektor ekonomi akan diberikan relaksasi. Namun, Pemerintah Kota akan sangat berhati-hati dalam memberikan relaksasi tersebut.
"Jangan dulu melakukan aktifitas berjualan, sabar dulu lah. Kondisi belum mendukung, kalau situasi sudah aman tidak masalah," katanya.
Petugas di Pemerintah, kata dia, sangat terbatas sehingga tidak dapat melakukan pengawasan di semua sektor. Ia pun meminta kesadaran dan peran serta masyarakat.
Baca Juga: Ini Beberapa Makanan yang Bisa Menghangatkan Tubuh Saat Cuaca Dingin
"Kalau untuk pengawasan bisa saja, tapi yang paling utama itu muncul kesadaran dari masyarakatnya, karena pemerintah ada batasan dari sisi jumlah sumber daya manusia," ucapnya.
Sebelumnya, pada Minggu 26 Juli 2020, pasar tumpah di Jalan Monumen perjuangan sudah kembali beroperasi. Menurut Ema, Pasar tumpah tersebut belum memiliki izin kembali beroperasi.