PRFMNEWS - Proses verifikasi dan validasi data warga yang terdampak program Citarum Harum disoroti oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung.
Ketua Komisi D DPRD Kota Bandung Aries Supriyatna berharap pemerintah dapat lebih memperhatikan warga terdampak program Citarum Harum.
Terlebih, lanjut Aries, dengan jumlah warga terdampak program Citarum Harum yang mencapai ribuan orang di Kota Bandung.
Baca Juga: Inilah Beberapa Kelebihan Berinvestasi di Jateng Menurut Pengusaha
Hal tersebut, disampaikan Aries pada rapat kerja Komisi D terkait Penanggulangan Dampak Sosial Program Citarum Harum, bersama Bagian Pemerintahan dan Kesra, Bappelitbang, BPKA, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Disdukcapil, lalu Kecamatan Batununggal, Antapani, Arcamanik, Bojongloa Kidul, dan Astana Anyar, di Gedung DPRD Kota Bandung, Jumat 14 Oktober 2022.
"Jadi sekarang bagaimana political will dari kepala daerah kepada warga yang terdampak sosial dari program Citarum Harum," ujarnya.
Kendati demikian, dalam melaksanakan fungsinya ia mengingatkan kepada pemerintah untuk tetap mengikuti prosedur atau aturan yang ada dan berlaku.
Baca Juga: 4 Fakta Menarik di Balik Momen Hari Sumpah Pemuda yang Jarang Orang Ketahui
Selain itu, warga terdampak Citarum Harum perlu dilakukan verifikasi dan validasi secara faktual. Sehingga dapat diperoleh data yang lebih akurat dan program yang akan dilaksanakan lebih tepat sasaran.