Tak Lama Setelah Video Kecelakaan Nagreg Beredar, Polda Jabar Langsung Koordinasi dengan Pomdam III/Siliwangi

- 24 Desember 2021, 16:22 WIB
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A. Chaniago memperlihatkan barang bukti kasus tabrak lari di Nagreg hingga menewaskan dua sejoli, Handi Saputra dan Salsabila
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A. Chaniago memperlihatkan barang bukti kasus tabrak lari di Nagreg hingga menewaskan dua sejoli, Handi Saputra dan Salsabila /yedi supriadi

PRFMNEWS - Kasus kecelakaan yang menyebabkan pasangan sejoli remaja Handi Saputra (18) dan Salsabila (14) meninggal dunia di wilayah Nagreg, Kabupaten Bandung, masih terus bergulir.

Terbaru Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) memberikan pernyataan resmi tentang hasil penyelidikan terkini kasus kecelakaan mobil yang merenggut dua nyawa remaja di Nagreg pada 8 Desember 2021 lalu.

Dalam keterangan pers di Polda Jabar pada hari ini, Jumat 24 Desember 2021, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Erdi A Chaniago memaparkan hasil penyelidikan terhadap mobil yang menabrak Handi dan Salsabila hingga meninggal dunia.

Handi dan Salsabila sedang berkendara menggunakan sepeda motor ketika peristiwa kecelakaan terjadi.

Baca Juga: Dinilai Berhasil Tekan Penyalahgunaan Narkoba, Kota Bandung Dapat Penghargaan dari BNN

Erdi menuturkan, tak lama setelah video kecelakaan Nagreg beredar di media sosial, Polda Jabar langsung membangun kooordinasi dengan Polisi Militer Kodam (Pomdam) III/Siliwangi.

Koordinasi ini dibangun Polda Jabar dengan Pomdam III/Siliwangi terkait mobil yang terlibat kecelakaan di Nagreg.

"Kita mempelajari sebuah mobil yang menabrak pengguna motor yang mengakibatkan dua orang (yang mengendarai dan dibonceng motor) meninggal dunia," tutur Erdi di Mapolda Jabar.

Kemudian pada tanggal 11 Desember 2021, lanjut Erdi, Polda Jabar bersama Pomdam III/Siliwangi mendapatkan kabar adanya penemuan mayat di Cilacap dan Banyumas.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah