Usai Leuwipanjang, Terminal Cicaheum Segera Direvitalisasi Kemenhub Guna Tekan Kemacetan Bandung

5 Februari 2024, 12:00 WIB
Situasi Terminal Cicaheum Kota Bandung, Selasa 27 Oktober 2020 /TOMMY RIYADI/PRFM

PRFMNEWS - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan revitalisasi Terminal Tipe A Cicaheum, Kota Bandung, Jawa Barat, akan segera dilakukan menyusul telah selesainya perbaikan serupa di Terminal Tipe A Leuwipanjang, Kota Bandung.

Upaya revitalisasi Terminal Cicaheum, kata Menhub, sesuai instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar terminal-terminal bus yang kondisinya belum optimal perlu segera dibenahi agar minat masyarakat menggunakan transportasi umum semakin tinggi.

Menteri Budi Karya saat meninjau Terminal Cicaheum pada Minggu 4 Februari 2024 menyatakan Kemenhub akan segera merevitalisasi Terminal Cicaheum setelah proses serah terima pengalihan aset dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) selesai dilakukan.

“Kita lihat kondisi Terminal Cicaheum Bandung saat ini kurang representatif. Oleh karenanya, saya minta kepada Pemda Jabar untuk menyerahkan aset (Terminal Cicaheum) kepada Kementerian Perhubungan agar kami segera merencanakan. Insyaallah, akhir tahun ini atau tahun depan akan membangun sama baiknya dengan Terminal Leuwipanjang,” ujar Budi Karya.

Dia menambahkan, saat ini kondisi jalan di Kota Bandung sangat macet karena banyak masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi. Selain itu, masih adanya persepsi masyarakat terhadap terminal yang kurang baik seperti kumuh dan banyak preman.

“Karena itu, Pemda dan Dinas Perhubungan Kota Bandung harus proaktif menindaklanjuti program revitalisasi ini. Sebab jika tidak, dana yang sudah disiapkan tidak bisa dimanfaatkan dengan baik,” ungkapnya.

Dengan dilakukannya revitalisasi, Terminal Cicaheum akan memiliki pelayanan yang lebih baik sehingga diharapkan masyarakat mau datang ke terminal dan beralih menggunakan transportasi umum sehingga kemacetan bisa semakin berkurang.

Lebih lanjut, kata Menhub, pemerintah mendapatkan bantuan dana dari World Bank untuk meningkatkan kualitas infrastruktur transportasi di sejumlah kota, di antaranya Medan dan Bandung.

“Dengan adanya bantuan tersebut, kita memiliki ruang fiskal yang memadai. Kita juga akan mendapatkan bantuan 462 armada bus listrik dari World Bank,” tambahnya.

Menhub juga menuturkan, dengan adanya program revitalisasi terminal di Kota Bandung, paling tidak nantinya akan ada 20 rute yang melintas di wilayah tersebut.

“Ini tentu akan mengurangi tingkat kemacetan di Kota Bandung,” ungkapnya.

Kota Bandung memiliki dua terminal tipe A yang melayani angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) yaitu Terminal Leuwipanjang dan Cicaheum.

Terminal Leuwipanjang melayani rute dari Bandung dan ke arah Barat seperti di antaranya ke Jakarta, hingga Sumatera. Sementara Terminal Cicaheum melayani rute dari Bandung ke arah timur seperti di antaranya ke Jawa Tengah dan Jawa Timur.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler