Pemkot Bandung Perhatikan Kesehatan Petugas KPPS yang Bertugas di Hari Pencoblosan

31 Januari 2024, 09:00 WIB
Ribuan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dilaintik di Sport Jabar, Kamis 25 Januari 2024. /Diskominfo Kota Bandung

BRAGA, PRFMNEWS - Berkaca pada Pemilu 2019, banyak petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) mengalami sakit dan kelelahan saat bertugas.

Karena itu Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menyiagakan petugas medis dan Puskesmas pada hari pencoblosan Pemilu 2024 pada Rabu, 14 Februari 2024 mendatang.

Nantinya para petugas medis dan Puskesmas siaga untuk memastikan kesehatan petugas KPPS yang bertugas.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Bandung Asep Saeful Gufron mengatakan, Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono telah menginstruksikan Dinas Kesehatan untuk menyediakan suplemen bagi petugas KPPS agar prima saat bertugas.

Baca Juga: Berapa Gaji Petugas KPPS Pemilu 2024? Simak Rincian dan Tanggalnya Cairnya

"Prioritas kami mengkoordinasikan dengan Dinas Kesehatan. Pak Wali mengintruksikan Puskesmas setelah pencoblosan dibuka dan menyediakan suplemen bagi tenaga KPPS," kata Asep, Selasa 30 Januari 2024.

Jauh hari sebelum bertugas, petugas KPPS harus lebih dulu melakukan skrining kesehatan saat pendaftaran.

Meski sudah diperiksa dan dinyatakan sehat, Puskesmas di Kota Bandung akan tetap buka pada hari H pencoblosan untuk antisipasi adanya petugas KPPS yang sakit saat bertugas.

"Persyaratan KPU, petugas KPPS maksimal 55 tahun. Mengingat cukup melelahkan, perlu tenaga KPPS betul-betul tidak terlalu tua sehingga daya tahan tubuh lebih baik. Puskesmas buka (saat hari H pencoblosan). Kita belajar dari 5 tahun belakang," ujarnya.

Baca Juga: KPU Jamin Kesehatan 51 Ribu Lebih KPPS di Kota Bandung yang Bertugas Saat Pencoblosan

Sudah ada kerjasama KPU dan Dinas Kesehatan

Ketua KPU Kota Bandung Wenti Frihadianti mengaku bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dalam menyediakan suplemen bagi para KPPS.

"Terkait vitamin, terakhir dipastikan puskesmas terdekat menyediakan suplemen," ujarnya.

Ia menyebut, pada hari H pemilu, puskesmas pun akan tetap beroperasi sebagai antisipasi jika ada KPPS yang butuh penanganan medis.

Baca Juga: Viral Tenda Hajatan di Rel Kereta, KAI: Itu Langgar Aturan Bisa Dipenjara Atau Didenda Rp15 Juta

"Kita juga meminta ada petugas (kesehatan) yang stay di sana (TPS). Walaupun misalnya nantinya KPPS merasa lelah dan sakit bisa langsung ke Puskesmas terdekat ," ucapnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler