Hadirnya Mesin ADM di Kantor Desa Mudahkan Warga Kabupaten Bandung Urus Adminduk

17 November 2023, 13:00 WIB
Ilustrasi Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM). /Instagram @kang.dadangsupriatna

PRFMNEWS - Untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan dokumen kependudukan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bandung menyebarkan Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) ke banyak kantor desa di Kabupaten Bandung.

Melalui ADM yang ada di kantor desa ini, warga Kabupaten Bandung bisa mencetak beberapa dokumen kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Kelahiran, dan Akta Kematian tanpa harus jauh-jauh ke Kantor Disdukcapil.

Salah satu desa yang sudah mendapatkan ADM adalah Desa Sukamulya Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung. Kehadiran ADM ini disambut baik oleh warga karena kini warga tak perlu ke kantor kecamatan atau ke kantor Disdukcapil.

Baca Juga: Cara Cetak Dokumen Kependudukan Gratis Lewat Mesin ADM di Kantor Desa Kabupaten Bandung, Cukup 5 Menit

Sekretaris Desa Sukamulya Mulyana mengatakan, melalui ADM ini warga sangat benar-benar dimudahkan.

"Sedangkan untuk pelayanan e-KTP, belum bisa dilaksanakan melalui ADM yang ada di desa. Pembuatan KTP mulai dari pemotretan masih dilakukan di Kantor Kecamatan Rancaekek. Tetapi pelayanan e-KTP, sempat dilaksanakan pula di desa bekerjasama dengan pihak kecamatan untuk melakukan pemotretan untuk pembuatan e-KTP tersebut," kata Mulyana dalam keterangan yang diterima prfmnews.id.

Mulyana mengatakan bahwa dengan adanya mesin ADM yang dioperasionalkan pada lima bulan silam itu, masyarakat sangat terbantu dengan adanya fasilitas tersebut.

Baca Juga: Warga Kabupaten Bandung Bisa Cetak Dokumen Kependudukan di Kantor Desa Lewat ADM, Begini Caranya

"Alhamdulillah masyarakat sangat terbantu dengan adanya mesin ADM itu. Mulai dari pembuatan KK, KIA, akta kelahiran dan akta kematian bisa dibuat di desa, jadi warga tidak harus pergi ke kecamatan," kata Mulyana.

Menurutnya, masyarakat sudah tidak lagi mengalami kesulitan atau kendala untuk mengurus administrasi kependudukan tersebut.

"Kami atas nama pemerintah desa dan masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Pak Bupati Bandung atas pemberian bantuan dalam pengadaan mesin ADM di Desa Sukamulya," tuturnya.

Ia berharap kepada Pemerintah Kabupaten Bandung bisa memfungsikan pelayanan dalam pembuatan kartu e-KTP melalui ADM yang ada di desa.

"Pelayanan e-KTP, ingin sekali bisa dilaksanakan di desa. Ini dalam upaya memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam pelayanan pembuatan e-KTP," harapnya.

Baca Juga: ADM Dibagikan ke 31 Desa di Kabupaten Bandung, Inilah Keistimewaan Anjungan Dukcapil Mandiri

Mulyana mengatakan dengan adanya mesin ADM di desa itu, selain bisa mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, juga bisa mengurangi atau menghemat biaya transportasi bagi masyarakat yang ada di desa. Bahkan masyarakat cukup dengan jalan kaki ke desa dalam pengurusan administrasi kependudukan itu.

"Sebelumnya warga harus pergi ke Kantor Kecamatan Rancaekek, sekarang cukup membuat KK, KIA, akta kelahiran dan akta kematian di desa. Jujur saja, masyarakat sangat terbantu sekali," ucapnya.

Meski demikian, Mulyana mengungkapkan ada aspirasi dari masyarakat, yang mengharapkan pelayanan KTP juga bisa dilaksanakan melalui ADM di desa.

Baca Juga: Warga Ciaro Nagreg Sekarang Tak Perlu Jauh-jauh ke Soreang untuk Urus Adminduk Karena Sudah Ada Mesin ADM

"Supaya warga tidak jauh pergi ke Kantor Kecamatan Rancaekek. Warga berharap pelayanan KTP bisa berjalan di kantor desa," katanya.

Ia pun menjelaskan bahwa dalam sehari bisa melayani pembuatan KK mencapai lima KK. Begitu juga dalam pelayanan KIA, disesuaikan dengan kebutuhan warga yang datang ke desa.

"Akta kelahiran juga selalu ada yang mengurus ke desa, untuk mendapatkan identitas tersebut. Sedangkan warga yang mengurus akta kematian, jika ada proses kelengkapan administrasi kependudukan untuk kebutuhan ke perbankan atau pengurusan BPJS dan kebutuhan lainnya. Tapi yang membuat akta kematian jarang," katanya.**

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler