Jasad Korban Pengendara Motor yang Terjatuh ke Sungai Citarum Majalaya Ditemukan Tim SAR

22 Maret 2021, 17:51 WIB
Jasad korban pengendara motor yang terjatuh di Sungai Citarum, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, dievakuasi Tim SAR gabungan, Senin 22 Maret 2021 /Dok SAR Bandung.

PRFMNEWS - Jasad korban pengendara motor yang terjatuh ke Sungai Citarum di kawasan Majalaya, Kabupaten Bandung, berhasil ditemukan Tim SAR gabungan pada hari ini, Senin 22 Maret 2021.

Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah menjelaskan, jasad korban pengendara motor itu ditemukan sekira pukul 10.15 WIB pagi hari tadi.

Jasad korban pengendara motor tersebut ditemukan sejauh 14 Kilometer dari lokasi kejadian awal di Daerah Aliran Sungai Citarum yang berada di kawasan Majalaya, Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Update Virus Corona Indonesia Per Hari Ini Senin 22 Maret 2021 : Konfirmasi Positif Bertambah 5.744 Kasus

Baca Juga: Cipacing Hujan Lebat, Jalan Raya Tergenang

"Pukul 10.15 WIB Tim menerima informasi penemuan jenazah pada titik koordinat 6°54'41.98'S 107°27'38.084', sejauh 14 KM dari LKP (Last Known Position) yang diduga merupakan korban yang sedang dicari Tim SAR Gabungan, tim kemudian bergerak menuju lokasi kejadian untuk memastikan identitas korban," ungkap Deden dalam keterangan resmi SAR Bandung yang diterima prfmnews.id.

Sebelumnya, korban dilaporkan terjatuh ke Sungai Citarum yang berada di Desa Majasetra, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung pada Sabtu 20 Maret 2021 kemarin.

Baca Juga: Tiga Orang ini Jadi Polisi Gadungan untuk Rampas Handphone dan Motor di Soreang Kabupaten Bandung

Baca Juga: Mudik Lebaran 2021, Dishub Jabar Dorong Awak Angkutan Sudah Divaksin

Korban yang diketahui berinisial SY berusia 24 tahun, mengalami kecelakaan di pinggiran Sungai Citarum di Kawasan Majalaya. Karena kejadian ini, korban terjatuh ke aliran sungai.

Setelah ditemukan, korban diketahui merupakan warga Kampung Seri, Desa Loasari, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.***

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: SAR BAndung

Tags

Terkini

Terpopuler