PRFMNEWS - Pemerintah Kabupaten Bandung menggelar vaksinasi massal tahap 2 bagi pelayan publik mulai hari ini, Rabu 17 Maret 2021 hingga 10 hari kedepan.
Plh Bupati Bandung, Asep Sukmana menyebut, pelaksaan vaksinasi hari ini dilakukan untuk mengakselerasi vaksinasi kepada pelayan publik termasuk ASN dan TNI-Polri.
"Dari kuantitas ada akselerasi hari ini harus 500 lebih, mudah-mudahan besok bisa diakselereasi lebih dari 500 orang," ujar Asep ditemui di RSUD Oto Iskandar Di Nata, Soreang.
Baca Juga: Terang-terangan Ridwan Kamil Akui Tidak Punya Buzzer
Sejauh ini proses vaksinasi berjalan baik, tapi ia punya satu catatan bahwa kedepannya jangan sampai terjadi kerumunan seperti hari ini.
"Evaluasi sementara dari kami untuk tempat tidak boleh ada kerumunan," ungkapnya.
Total pelayan publik yang akan disuntik vaksin pada vaksinasi massal ini berjumlah 6.000 orang. Untuk hari ini dilakukan kepada TNI-Polri, lalu besok dimulai bagi ASN.
Baca Juga: Komisi IX DPR Desak Menkes Siapkan Sistem Satu Data Vaksinasi
Baca Juga: MUI: Vaksin Tidak Membatalkan Puasa
Sementara itu, Kadinkes Kabupaten Bandung, dr Grace Mediana menyatakan, dalam satu hari pihaknya menargetkan 500 - 900 vaksinasi selama vaksinasi massal digelar.
Pesertanya adalah pelayan publik yang bekerja di lingkungan Pemda Kabupaten Bandung dan juga TNI-Polri.
"Satu hari bisa 500 sampai 900 vaksinasi selama 10 hari. Dari pelayan publik di sekitar Pemda, ditarik semua ke sini, TNI POLRI juga," jelasnya.***